Monitorindonesia.com – Serbuan vaksinasi dan Bhakti Sosial (Baksos) yang dilakukan oleh alumni AKABRI 1998 Nawahasta ini, berlangsung secara serentak di seluruh Nusantara, pada Selasa (21/9/2021). Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyapa secara virtual dari Tangerang Banten.
Sementara di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), sebagaimana disampaikan Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda NTB, Kombes Polisi Hari Brata melalui keterangan pers tertulisnya, Selasa (21/9/2021), Kapolda NTB, Irjen Pol M Iqbal dan semua jajaran Polda, Kodam/Pangkalan, juga mengikuti dengan seksama jalannya acara tersebut tepatnnya di Aruna Beach.
Kombes Hari menurutlar, sebanyak 5000 vaksin jenis sinovac tahap pertama dan kedua disiapkan, untuk masyarakat dan para Buruh, serta pembagian 6000 paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Hari ini Senin (21/9/2021), jajaran Polda NTB menggelar serbuan vaksinasi nawahasta untuk Provinsi NTB bersama jajaran TNI. Sasaran vaksinasi adalah karyawan hotel se-Lombok dan warga sekitar Aruna Beach Senggigi dengan jumlah 2.500 dosis vaksin,” sebut Kombes Hari.
Menurut Hari, vaksinasi kali ini merupakan rangkaian kegiatan yang sebelumnya telah dilakukan. Pada Kamis (16/9/2021) lalu, pihaknya melakukan vaksinasi di sekitaran Kampus NU Mataram dengan sasaran mahasiswa dan warga sekitar kampus.
Di kegiatan ini, sebanyak 1.000 dosis telah disuntikkan kepada masyarakat. Kemudian sebanyak 500 dosis disuntikkan kepada masyarakat di daerah pesisir terpencil Dusun Teluk Gok, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, serta bantuan sosial berupa air tawar sebanyak 50 ribu liter atau 50 ton.
Vaksinasi di Kampus NU Mataram kembali digelar pada Sabtu (18/9/2021) dengan sasaran mahasiswa serta warga sekitar kampus yang menyuntikkan 1.000 dosis vaksin.
Untuk hari ini, Hari mengatakan, serbuan vaksinasi juga disertai dengan bakti sosial (Baksos) Nusantara Akabri 98 Nawahasta 4 matra (TNI AL, AD, AU, dan Polri) sebagai bentuk pengabdian mewujudkan masyarakat sehat produktif.
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini adalah merupakan bentuk wujud sinergitas dan soliditas dari TNI-Polri Polri khususnya di dalam upaya melaksanakan strategi untuk mengatasi laju pertumbuhan covid-19.
“Sebagaimana kita ketahui, bahwa sampai saat ini pemerintah terus melakukan upaya-upaya untuk menekan laju pertumbuhan covid, dan alhamdulillah dari kegiatan-kegiatan PPKM level 1 sampai dengan 4, saat ini telah dilaksanakan assessment dan telah terjadi penurunan level, hampir di seluruh wilayah,” jelasnya.
Apalagi, lanjut Kapolri, saat ini masuk dalam posisi, yang apabila dibandingkan dengan kondisi pertengahan Juli, waktu dimana kita pernah mencapai angka positif harian 56000 dan BOR rumah sakit 90%, ini berkat kerja keras dari seluruh stakeholder TNI, Polri, tenaga kesehatan, dan seluruh pemerintah daerah, seluruh masyarakat yang terkait, maka kita bisa mengucapkan selamat dan juga bersyukur bahwa saat ini Nasional sudah turun sangat jauh, di angka kurang lebih 11%, dan laju pertumbuhan kasus harian, saat ini ada di angka kurang lebih 1200.
“Karena ini harus kita pertanggung jawabkan. Strateginya adalah bagaimana kita melaksanakan kegiatan 3T, yaitu bagaimana kepatuhan terhadap protokol kesehatan, utamanya memakai masker, penguatan terkait dengan testing, tracing dan tentunya tindak lanjut dari treatment yang ada, apakah dirawat di rumah sakit isolasi terpusat maupun isolasi mandiri,” imbuhnya.
Yang paling penting, menurut Kapolri Listyo Sigit adalah bagaimana mewujudkan kekebalan, meningkatkan imunitas masyarakat dengan mempercepat mengakselerasi vaksinasi.
“Yang tentunya kita harapkan dengan adanya tiga strategi ini maka laju pertumbuhan covid betul-betul bisa kita kendalikan dan pertumbuhan ekonomi bisa kembali bertumbuh. Alhamdulillah di kuartal kedua kemarin kita sudah tumbuh positif dan harapan kita di kuartal ketiga bisa mempertahankan dan itu semua bisa terjadi kalau kita semua tetap waspada tidak euria dengan angka-angka yang sudah turun kita tetap menjaga protokol kesehatan, dan tentunya masyarakat yang belum divaksin harus semuanya segera datang ke gerai-gerai, ke lokasi-lokasi yang memang sudah dipersiapkan untuk melaksanakan vaksinasi,” pesan Kapolri.
Dengan demikian kegiatan masyarakat bisa ditingkatkan, aktivitas masyarakat bisa dilaksanakan dengan baik, namun laju pertumbuhan covid tetap bisa dikendalikan.
“Tentu ini harapan kita bersama, kita bisa hidup bersama dengan covid, menggeser dari pandemik menuju endemik untuk Indonesia yang lebih baik,” ujarnya.
Sekali lagi Kapolri mengucapkan selamat kepada seluruh angkatan AKABRI 98 yang telah peduli untuk ikut berkontribusi langsung dalam kegiatan vaksinasi, bakti sosial dan juga kegiatan-kegiatan dalam rangka membantu masyarakat terdampak. (Ery)
Discussion about this post