Monitorindonesia.com – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan penghargaan kepada 54 orang yang bertugas dalam tim pemulasaraan jenazah korban Covid-19 Posko Monas.
“Teman-teman yang saya hormati, pada sore hari ini kita baru saja memberikan peghargaan-penghargaan kepada 52 orang yang selama hampir 18 bulan ini bekerja sebagai tim jenazah. Mereka bekerja pagi, siang, sore, dan malam hari untuk pemulasaran pada korban covid-19,” kata Anies dalam sambutannya di Monas, Jakarta Pusat, Rabu (22/9/2021).
Penghargaan itu diberikan, Anies melanjutkan disebabkan para petugas tersebut bekerja keras selama terjadi lonjakan kasus Covid-19 beberapa waktu lalu. Tidak hanya itu, kata dia pekerjaan tersebut juga sangat berisiko tertular virus yang belum ada obatnya tersebut.
“Mereka bekerja pagi, siang, sore dan malam hari untuk pemulasaran pada korban covid-19, dan tugas ini adalah tugas yang besar, tugas yang beresiko,” ucapnya.
Tim pemulasaran gabungan terdiri dari anggota kepolisian Polda Metro Jaya, Satpol PP dan Dinas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat).
“Anies menyampaikan, penugasan mereka sebagai tim pemulasaraan jenazah dinyatakan telah selesai karena kondisi pandemi di Jakarta yang sudah terkendali. Sehinggga mereka akan kembali ke unit dan kesatuan masing-masing untuk menjalankan tugasnya,” paparnya.
Atas kerja keras tersebut, Anies mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi berupa piagam penghargaan kepada para pejuang kemanusiaan tersebut.
“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas nama pemprov dki jakarta. Kepada tim pemulasaran yang terdiri dari unsur kepolisian polda metro jaya, unsur pemadam kebakaran, dan kita berharap ada juga biro umum. Kita berharap tidak perlu membentuk tim pemulasaran dikemudian hari,” tandasnya. (Zat)
Discussion about this post