• Home
  • Nasional
  • Nusantara
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Index
  • Mi Podcast
  • MI Channel
Menu
  • Home
  • Nasional
  • Nusantara
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Index
  • Mi Podcast
  • MI Channel
Search
Close
Search
Close
  • Home
  • Nasional
  • Nusantara
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Index
  • Mi Podcast
  • MI Channel
Menu
  • Home
  • Nasional
  • Nusantara
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Index
  • Mi Podcast
  • MI Channel
Home Politik

Politikus PDIP Ajari Amien Rais Bedakan Sindrom Megalomania dengan Ide Besar

Syamsul by Syamsul
03/04/2022 14:56
in Politik
popularitas, amien rais, monitorindon, Luhutesia.com/jokowi

Presiden Jokowi didampingi Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan saat meresmikan Jalan Baypass Balige. [MI/Setkab RI]

Jakarta, MI – Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais mengkritik Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan dengan menduga mereka mengidap sindrom narsistik megalomania.

Menanggapi hal itu, politikus PDIP Hendrawan Supratikno mengajari Amien Rais membedakan antara sindrom megalomania dengan ide besar. Hendrawan mengatakan ide besar dibutuhkan saat sedang menyusun strategi di tengah dinamika lingkungan.

“Harus dibedakan antara ide besar (great ideas) dengan sindrom megalomania. Ide besar dibutuhkan sebagai bagian dari strategi dan navigasi di tengah turbulensi dan dinamika lingkungan. Kita tidak boleh terpaku pada status-quo. Konsistensi dan daya adaptasi harus dimainkan secara harmonis dan sinergis,” ujar Hendrawan kepada wartawan, Minggu, (3/4).

Meski demikian, Hendrawan meminta kritik Amien Rais itu ditanggapi secara obyektif. Dia pun memaklumi gaya kritik Amien Rais yang biasa menggunakan diksi keras.

“Orang yang bijaksana menjadikan kritik sebagai cara atau instrumen untuk mawas diri. Dengan demikian, kritik keras Amien Rais harus kita tempatkan secara obyektif dan proporsional. Soal diksi-diksi keras yang digunakan, kita pahami itu memang ‘nada dasar’ irama Amien Rais,” paparnya.

BacaJuga

Meski Kesakralan Rabu Pon Berhasil Dipatahkan NasDem, Pengamat Tetap Yakin Jokowi Akan Lakukan Reshuffle Kabinet

Gelar Pertemuan, PKS dan NasDem Kompak Tegaskan Tak Ada Pembahasan Soal Cawapres Pendamping Anies

Ketua DPP PPP Ahmad Baidowi (Awiek) menyebut sebenarnya kritik adalah hal yang biasa. Hanya saja, dia meminta Amien Rais tak sembarangan dalam mengkritik seseorang.

“Ya sebagai sebuah kritik hal-hal yang biasa saja, hal yang wajar. Tetapi, kritik itu pakai data yang konkrit gitu dan tidak menuduh, tidak sembarangan,” kata Awiek.

Awiek yakin Amien Rais tahu bagaimana mengkritik Jokowi secara benar. Awiek berharap Amien Rais bisa memberi kritik yang membangun.

“Saya yakin Pak Amien sebagai politisi senior dan juga guru besar di salah satu universitas ternama, itu ya harusnya tahu lah bagaimana mengkritik dan tidak perlu menuduh Pak Jokowi paranoid dan semacamnya,” tuturnya.

“Toh terkait dengan wacana pemilu penundaan itu semua kan belum tentu dari Pak Jokowi. Apalagi Pak Jokowi sudah clear bahwa taat konstitusi. Ya sebaiknya Pak Amien memberikan kritik yang konstruktif berdasarkan data. Ya kalau memang 2024 berakhir berarti masa jabatan Pak Jokowi sampai 2024,” sambung Awiek.

Waketum PKB Jazilul Fawaid menganggap pernyataan Amien Rais yang menyebut Jokowi dan Luhut mengidap sindrom narsistik megalomania itu provokatif. Menurutnya, Jokowi bekerja dengan keras sehingga pantas mendapat pilihan kata yang jauh lebih baik.

“Pernyataan provokatif, bahkan menyerang pribadi Pak Jokowi dan Pak Luhut. Apa tidak ada pilihan kata yang lebih pantas untuk Presiden yang bekerja keras? Mari kita jaga lisan kita. Kata pepatah, mulutmu harimaumu,” ucap Jazilul.

Jazilul memberi pesan kepada Amien Rais. Jazilul ingin Amien Rais memberi nasihat yang baik demi kebaikan bersama.

“Pak Amien, ini bulan mulia, jika anda tokoh agama, tolong hindari bicara yang menyinggung perasaan. Berilah nasihat dengan cara yang baik untuk kebaikan bersama,” pesannya.

Sebelumnya, Amien Rais menyebut Jokowi dan Luhut mengidap sindrom narsisistik megalomania, sindrom yang membawa diri seseorang merasa paling sempurna.

“Jadi saudara sekalian, memang seorang pemimpin, seorang presiden, itu ada kemungkinan mendapatkan sindrom narsisistik megalomania. Narsisistik itu adalah seseorang yang merasa akulah yang paling sempurna, akulah yang paling benar, akulah yang paling tahu segala macam persoalan, orang lain lebih bodoh, orang lain tidak bermutu, dan lain-lain,” ucapnya.

Amien lantas menyarankan Jokowi-Luhut untuk pergi ke psikolog. Untuk memastikan apakah Jokowi-Luhut mengidap apa yang dia sebut itu.

“Megalomania itu membayangkan yang besar-besar, saya lihat ini, maaf ya Saudara Jokowi dan Luhut, Anda berdua ini harus mengaca diri, tanya kepada psikolog-psikolog yang objektif apakah kalian berdua itu sedang menderita narsisistik megalomania tadi. Kalau iya, tentu memohon ampunlah kepada Allah, kepada Tuhan, karena ini bisa bawa bahaya luar biasa,” ujarnya.

“Jadi bayangkan kalau orang sudah kena halusinasi kemudian diekspresikan, dihijaulantahkan sindrom narsistik tadi dalam alam riil.”

“Maka saya kira sebagian besar bangsa akan mengelus dada, bangsa kita ini bisa melahirkan pemimpin-pemimpin keluar yang saya kira DNA-nya itu keluar dari DNA bangsa kita. Jadi menurut saya aneh-aneh itu ya,” tambahnya.

(La Aswan)

Baca Juga

  1. Presiden Jokowi Berharap RUU TPKS Segera Disahkan
Tags: Amien RaisMenko LuhutPresiden Jokowi
Previous Post

Kasus Pembunuhan di Subang Belum juga Terungkap, Kuasa Hukum Bilang Polda Jangan Umbar Janji

Next Post

Mengapa Harga BBM Malaysia Berbeda dengan Indonesia? Ini Penjelasan Pakar

Related Posts

Dear Kepala Daerah, Ini Arahan Jokowi Tekan Stunting: Target 14 Persen di 2024,Akankah Jokowi Reshuffle Kabinet Hari Ini?
Berita Utama

Akankah Jokowi Reshuffle Kabinet Hari Ini?

01/02/2023 09:52
Nasib Pegawai KPK Pasca ASN: Tak Dapat Tunjangan hingga Asuransi Tak Dibayarkan!
Berita Utama

Meski KPK Berhasil Tangkap Buronan Maling Uang, DPR Masih Beri Lampu Merah

01/02/2023 01:48
Jokowi Perintahkan Kapolri Tindak Tegas Pelaku Kerusuhan PT GNI di Morowali Utara
Berita Utama

Jokowi Perintahkan Kapolri Tindak Tegas Pelaku Kerusuhan PT GNI di Morowali Utara

17/01/2023 07:00
Beberkan Instruksi Jokowi Hadapi Resesi 2023, Sri Mulyani: Optimis Tapi Waspada
Ekonomi

Beberkan Instruksi Jokowi Hadapi Resesi 2023, Sri Mulyani: Optimis Tapi Waspada

16/01/2023 23:45
Amien Rais
Video

Amien Rais: Tak Ada Alasan Penundaan Pemilu 2024

31/12/2022 00:10
Kepada Yth Presiden Jokowi dan Sri Mulyani Mohon Penjelasan Kenapa Subsidi Buat Rakyat, BPJS, Pupuk, BBM dan Listrik Dikurangi?
Berita Utama

Kepada Yth Presiden Jokowi dan Sri Mulyani Mohon Penjelasan Kenapa Subsidi Buat Rakyat, BPJS, Pupuk, BBM dan Listrik Dikurangi?

15/12/2022 16:29
Next Post
harga

Mengapa Harga BBM Malaysia Berbeda dengan Indonesia? Ini Penjelasan Pakar

Discussion about this post

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Danpaspampres

Ini Alasan Panglima TNI Mutasi Danpaspampres

03/02/2023 15:19
August Hamonangan Murka ke Dinas Citata DKI Jakarta, Soal Apa?

August Hamonangan Murka ke Dinas Citata DKI Jakarta, Soal Apa?

03/02/2023 13:52
Jaksa Penuntut Setya Novanto 'Mudik' ke Kejagung

Jaksa Penuntut Setya Novanto ‘Mudik’ ke Kejagung

03/02/2023 20:01
PSI Apresiasi Pemerintah Prioritaskan Belanja APBN 2023 Dukung Kualitas Pertumbuhan

PSI Apresiasi Pemerintah Prioritaskan Belanja APBN 2023 Dukung Kualitas Pertumbuhan

03/02/2023 14:30
KY Umumkan Nama-nama Calon Hakim Agung Lolos Seleksi

KY Umumkan Nama-nama Calon Hakim Agung Lolos Seleksi

04/02/2023 02:36
Gerah dengan Tuntutan Richard! Mantan Hakim Ini Tantang Jaksa Agung Debat

Gerah dengan Tuntutan Richard! Mantan Hakim Ini Tantang Jaksa Agung Debat

04/02/2023 01:31
Hasya

Soal Hasil Rekonstruksi Ulang Kasus Hasya, Polisi Bilang Begini 

04/02/2023 00:40
MAKI Desak Dewas KPK Panggil Firli Bahuri, Mengapa?

MAKI Desak Dewas KPK Panggil Firli Bahuri, Mengapa?

03/02/2023 23:39

Recent News

KY Umumkan Nama-nama Calon Hakim Agung Lolos Seleksi

KY Umumkan Nama-nama Calon Hakim Agung Lolos Seleksi

04/02/2023 02:36
Gerah dengan Tuntutan Richard! Mantan Hakim Ini Tantang Jaksa Agung Debat

Gerah dengan Tuntutan Richard! Mantan Hakim Ini Tantang Jaksa Agung Debat

04/02/2023 01:31
Hasya

Soal Hasil Rekonstruksi Ulang Kasus Hasya, Polisi Bilang Begini 

04/02/2023 00:40
MAKI Desak Dewas KPK Panggil Firli Bahuri, Mengapa?

MAKI Desak Dewas KPK Panggil Firli Bahuri, Mengapa?

03/02/2023 23:39

Follow Us

Facebook Twitter Youtube Instagram Tiktok

Telusuri

Download Sekarang

Sport

Bola

Hiburan

Health

Lifestyle

Hobi

Pendidikan

Teknologi

Otomotif

Global

Metropolitan

Rubrik

All Rights Reserved by monitorindonesia.com © 2022

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kode Etik
  • S0P Wartawan
  • Disclaimer
  • Dewan Pers
  • Pedoman Pemberitaan

Follow Us

Facebook Twitter Youtube Instagram Tiktok

Telusuri

Sport

Bola

Hiburan

Health

Lifestyle

Hobi

Pendidikan

Teknologi

Otomotif

Global

Metropolitan

Rubrik

Download Sekarang

Redaksi • Tentang Kami • Kode Etik • SOP Wartawan • Disclaimer • Dewan Pers • Pedoman Pemberitaan

All Rights Reserved by monitorindonesia.com © 2022

top-scroll