Jakarta, MI – Ketua Panitia Komite Pelaksana Formula E Jakarta Ahmad Sahroni mengungkapkan, panitia penyelenggara Formula E sudah menyiapkan sebanyak 50 ribu tiket untuk dijual. Harganya dimulai dari Rp350 ribu hingga jutaan rupiah.
“Jadi sudah disepakati tiket Formula E akan berjumlah minimal 50 ribu dengan rentang harga Rp350.000 sampai jutaan rupiah,” kata dia dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (4/4).
Selain ajang balapan, Sahroni menyebutkan, berbagai ajang hiburan akan dihelat dalam ajang Formula E ini.
“Acaranya nanti juga akan sangat meriah, kami mengadakan konser musik yang diisi oleh musisi dan grup musik ternama. Kami akan memiliki tiga panggung yang akan menampilkan hiburan dari pagi hingga malam,” bebernya.
Dalam melaksanakan ajang balap mobil listrik tersebut, lanjut Sahroni, pihak penyelenggara melibatkan pelaku UMKM. Nantinya, mereka tidak hanya diberi kesempatan untuk berbisnis, namun juga untuk diberikan pelatihan tentang layanan kelas internasional.
UMKM tidak hanya diberi kesempatan untuk berbisnis atau berjualan, namun juga kesempatan untuk belajar. “UMKM ini akan dilatih agar memiliki standar layanan kelas internasional,” beber dia.
Sebelumnya, kapasitas penonton Formula E Jakarta simpang-siur dan sempat disebut akan mencapai 90 ribu. Kemudian berubah menjadi 10 ribu dan kini ditetapkan minimal 50 ribu penonton.
Per Jumat (25/3) konstruksi sirkuit Formula E sudah mencapai 87,9 persen. Persentase realisasi pembangunan sirkuit itu belum termasuk garasi tim pebalap (paddock) dan tribun untuk area penonton.
Balap mobil listrik Formula E Jakarta atau Jakarta E- Prix di Ancol akan berlangsung pada 4 Juni 2022.
Konstruksi sirkuit dikerjakan oleh kontraktor PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama dengan waktu pengerjaan diperkirakan selama 54 hari dengan anggaran Rp60 miliar.
Lintasan Formula E Jakarta memiliki panjang 2,4 kilometer dengan lebar 12 meter dan 18 tikungan dengan pemandangan laut dan Jakarta International Stadium (JIS).
Discussion about this post