Jakarta, MI – Aktor legendaris Al Pacino ingat pernah dipecat dari film klasik Hollywood karya Francis Ford Coppola, The Godfather. Dirilis pada tahun 1972, film mafia populer tersebut mendapat sambutan hangat dan dengan cepat naik ke peringkat box office dengan penghasilan hampir USD 86 juta, menurut Screenrant.
Dalam drama sejarah epik, Al Pacino memerankan Michael Corleone, putra bungsu bos kriminal Vito Corleone (Marlon Brando). Ketika Michael kembali dari Perang Dunia II, dia tidak memiliki keinginan untuk terlibat dalam perusahaan ilegal keluarganya.
Namun, setelah dua kali percobaan pembunuhan terhadap ayahnya dan pembunuhan kakak tertuanya, Michael menjadi terlalu terlibat dalam bisnis keluarga Corleone. Pada akhir film, Michael telah menerima perannya sebagai bos baru perusahaan kriminal keluarganya.
Sekarang, Al Pacino menceritakan hampir dipecat dari The Godfather pada diskusi Festival Film Tribeca. Aktor veteran itu ingat terus-menerus diancam dengan pemecatan.
Dia mengaku bahwa Coppola menyelamatkan karakternya dengan menulis ulang urutan penting di mana Michael membunuh Virgil Sollozzo (Al Lettieri) dan Petugas Polisi McCluskey (Sterling Hayden) di sebuah restoran.
Al Pacino berkata sesuai rilis Screenrant, “Mereka akan membiarkan saya pergi. Francis berkata, ‘Saya ingin Anda tahu, saya percaya pada Anda.’ Francis mendorong adegan itu ke depan. Studio menyukainya.”
Namun, karena The Godfather semakin populer sejak rilis pertamanya beberapa dekade yang lalu, sulit untuk membayangkan aktor lain memainkan putra Corleone yang ragu-ragu melakukan kejahatan untuk menyelamatkan keluarganya.
Robert DeNiro dipertimbangkan untuk peran tersebut tetapi dilewatkan, hanya untuk memainkan Vito Corleone yang lebih muda dalam sekuel pemenang Oscar The Godfather Part II.
Reputasi Pacino sebagai Michael telah mapan dalam sejarah Hollywood, dengan The Godfather diakui sebagai salah satu film terbaik yang pernah diproduksi, status yang tampaknya tidak akan berubah dalam waktu dekat.