• Home
  • Nasional
  • Nusantara
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Index
  • Mi Podcast
  • MI Channel
Menu
  • Home
  • Nasional
  • Nusantara
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Index
  • Mi Podcast
  • MI Channel
Search
Close
Search
Close
  • Home
  • Nasional
  • Nusantara
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Index
  • Mi Podcast
  • MI Channel
Menu
  • Home
  • Nasional
  • Nusantara
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Index
  • Mi Podcast
  • MI Channel
Home Berita Utama

Wanita Emas Laporkan Ketua KPU ke Polda Metro Jaya 

Aswan by Aswan
17/01/2023 21:51
in Berita Utama, Hukum
Wanita Emas Laporkan Ketua KPU ke Polda Metro Jaya 

Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya (Foto: MI/Nuramin)

Jakarta, MI –  Babak baru kasus dugaan pelecehan seksual yang menyeret nama Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy’ari kepada Ketua Umum Partai Republik Satu Hasnaeni Moein atau akrab disapa Wanita Emas.

Kasus ini sempat meredam lantaran dalam dua pekan lalu, mantan kuasa hukum Hasnaeni, Farhat Abbas telah resmi mencabut laporan itu di Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).

Namun pekan ini, wanita emas melalui kuasa hukumnya kembali melaporkan Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari atas dugaan pelecehan seksual yang ditudingkan kepadanya. Tak main-main laporan kali ini dilayangkan Hasnaeni langsung ke Polda Metro Jaya.

Kuasa hukum wanita emas, Ihsan Perima Negara membenarkan kabar terkait laporan tersebut. Ia mengatakan, laporan tersebut telah teregistrasi dengan di penyidik Polda Metro Jaya dengan nomor LP/B/286/I/2021/SPKT/POLDA METRO JAYA.

Dalam keteranganya, Ihsan mengungkapkan, bahwa laporan itu dilayangkan kepada Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari atas dugaan pelecehan seksual sebagaimana yang diatur didalam Pasal 6 UU RI Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual.

“Kami telah melaporkan Hasyim Asy’ari ke Polda Metro Jaya atas dugaan pelecehan seksual kepada klien kami (Hasnaeni),” beber Ihsan yang juga menjabat sebagai Sekjen Partai Republik Satu, Selasa (17/1).

BacaJuga

Keluarga Hasya Tuntut AKBP Eko Setio ke Meja Hijau!

Anies Dalam Bayang-bayang Gagal Nyapres, Pengamat: Indikasi All Jokowi’s Mens Cukup Kuat

Iksan mengungkapkan, kedatanganya ke Polda Metro Jaya membawa sejumlah barang bukti yang diduga menyangkut dengan dugaan kasus pelecehan seksual terhadap klienya. Bukti-bukti itu, lanjut Ihsan, berupa screen shoot chat dari aplikasi Whatsapp (WA), foto, dan juga beserta bukti video.

Iksan juga mengaku, bukti-bukti yang dibawanya ke Polda Metro Jaya itu merupakan serangkaian langkah awal atas kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari.

Ihsan menegaskan, selanjutnya, ketika kasus ini masuk kedalam tahapan penyelidikan, pihaknya bakal membawa sejumlah saksi-saksi yang telah mengetahui terkait peristiwa pelecehan seksual tersebut.

“Ini baru bukti awal. Kami akan memberikan bukti pendukung lainnya termasuk saksi-saksi yang mengetahui pelecehan seksual ini,” beber Ihsan.

Iksan menjelaskan, berdasarkan keterangan dari klienya, peristiwa itu berawal dari perkenalan wanita emas dengan Hasyim pada saat KPU RI telah melaksanaka kegiatan pendaftaran partai politik sebagai peserta pemilu 2024.

Saat itu, lanjut Ihsan, Hasnaeni selaku Ketua Umum Partai mendatangi gedung KPU RI dalam rangka mendaftarka partainya untuk mengikuti seleksi syarat-syarat sebagai peserta pemilu 2024.

Iksan mengatakan, setelah awal perkenalan itu hubungan komunikasi antara keduanya sebagai teman terus berlanjut. Sementara dugaan kasus pelecehan seksual terhadap klienya, menurut Ihsan terjadi di tiga lokasi berbeda, yakni di KPU RI, Kantor DPP Partai Republik satu dan Hotel di kawasan, Jakarta Pusat.

“Kronologis kejadian pelecehan seksual, lanjut Ihsan terjadi pada tanggal 13 Agustus sampai 3 September 2022 di tiga lokasi berbeda, di Kantor KPU RI di Jl Imam Bonjol. Kantor DPP Partai Republik Satu, Jl Kemang Timur dan Hotel Borobodur di Jl Lapangan Banteng,” jelas Ihsan.

“Klien kami berkenalan dengan terlapor di Kantor KPU RI sejak 13 Agustus 2022. Disitulah mulai dilakukan pelecehan seksual,” sambung Ihsan.

Ihsan menerangkan, dugaan pelecehan seksual itu terjadi berawal klienya resmi mendaftarkan partainya KPU RI untuk menjad peserta pemilu 2024. Ihsan mengatakan, saat itu wanita emas diiming-imingi oleh Hasyim partainya akan lolos menjadi peserta pemilu 2024.

Tak hanya itu, Ihsan menambahkan, saat itu mantan komisoner KPU RI dua periode itu juga turut mengiming-imingi wanita emas bahwa ia akan membantu untuk membesarkan Partai Republik Satu.

“Korban (Hasnaeni) diiming-imingi partainya akan lolos verifikasi dan juga membantu akan membesarkan Partai Republik Satu,” terang Ihsan.

Ihsan mengaku, selain melaporkan soal dugaan pelecehan seksual, pihaknya juga akan membuat laporan soal dugaan pengancaman atas beredarnya video testimoni dugaan pelecehan seksual dan video permintaan maaf.

“Klien kami diancam dan diintimidasi oleh saudara Hasyim Asy’ari,” ungkap Ihsan.

Selain melaporkan secara pidana atas dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari, Ihsan mengaku akan membuat laporan kembali ke DKPP atas dugaan kode etik penyelenggara pemilu.

“Karena kuasa hukum sebelumnya telah mencabut laporan di DKPP dan itu dilakukan sepihak tanpa diketahui klien kami,” jelasnya.

Berdasarkan hal-hal tersebut, pria yang juga merupakan pengurus pusat Partai Republik Satu itu sangat berharap bahwa keadilan di negeri ini masih bisa ditegakkan dan hukum juga berlaku kepada siapapun tanpa mengenal jabatan dan posisi strategis di kenegaraan.

“Kami juga akan membawa kasus ini ke Komnas Perempuan, Komnas HAM dan meminta ke Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) untuk mengawal kasus ini,” tandas Ihsan.

Baca Juga

  1. Terlibat Sindikat Mafia Tanah, Pejabat BPN Ditangkap Polisi
Tags: KpuPolda Metro JayaWanita Emas
Previous Post

Heru Diminta Tidak Tutup Mata, Sugiyanto Usulkan Bentuk Tim Independen Investigasi Beras Bansos Covid 19 Rp 3,65 Triliun

Next Post

Dear Kepala Daerah, Ini Arahan Jokowi Tekan Stunting: Target di 2024 Harus di Bawah 14 Persen

Related Posts

penemuan mayat sekeluarga, Membabi-buta! Ayah Bunuh Putrinya, Mata Dicongkel, Jari Tangan Putus!, Pendopo Kecamatan Cluring, sepasang kekasih, pembunuh, keracunan, serial killer, kecelakaan
Metropolitan

Rekonstruksi Ulang Kasus Kecelakaan Mahasiswa UI Digelar Hari Ini

02/02/2023 07:07
Cipta Kerja, Mahkamah Konstitusi
Nasional

9 Hakim Mahkamah Konstitusi Dipolisikan Terkait Dugaan Perubahan Putusan

01/02/2023 23:07
Kapolda, Periksa Fadil, Polda Metro Jaya, Kapolda Metro Jaya: Kompol D Diproses Tanpa Pandang Bulu, Kapolda Metro Jaya
Metropolitan

BEM UI Tolak Gabung Timsus Bentukan Kapolda Metro Jaya untuk Usut Kasus Kecelakaan Hasya

01/02/2023 21:58
Wanita Emas Laporkan Ketua KPU ke Polda Metro Jaya 
Metropolitan

Polda Metro Jaya Mutasi 32 Kapolsek, Ini Daftarnya!

01/02/2023 18:29
Keracunan, Pembunuh, Polisi Bakal Ekshumasi Makam Istri Dukun Aki, Bus Persis Solo, kecelakaan
Metropolitan

Besok, Polda Metro Gelar Rekonstruksi Ulang Kecelakaan Mahasiswa UI

01/02/2023 17:07
Kapolda, Periksa Fadil, Polda Metro Jaya, Kapolda Metro Jaya: Kompol D Diproses Tanpa Pandang Bulu, Kapolda Metro Jaya
Metropolitan

Kapolda Metro Jaya: Kompol D Diproses Tanpa Pandang Bulu

31/01/2023 14:30
Next Post
Dear Kepala Daerah, Ini Arahan Jokowi Tekan Stunting: Target 14 Persen di 2024

Dear Kepala Daerah, Ini Arahan Jokowi Tekan Stunting: Target di 2024 Harus di Bawah 14 Persen

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Gedung PWRI Kebakaran

Gedung PWRI Kebakaran

02/02/2023 21:52
Danpaspampres

Ini Alasan Panglima TNI Mutasi Danpaspampres

03/02/2023 15:19
Cara Licik Teddy Minahasa Terima Rp 300 Juta Hasil Penjualan Narkotika

Licik! Teddy Minahasa Terima Rp 300 Juta Hasil Penjualan Sabu

02/02/2023 21:08
Pembunuh Mana yang Lebih Gentle, Ferdy Sambo Cs atau Wowon Cs?

Pembunuh Mana yang Lebih Gentle, Ferdy Sambo Cs atau Wowon Cs?

02/02/2023 23:52
Keluarga Hasya Tuntut AKBP Eko Setio ke Meja Hijau!

Keluarga Hasya Tuntut AKBP Eko Setio ke Meja Hijau!

03/02/2023 16:46
Tzu Chi Bandung Bersama PMI Ajak Masyarakat Donor Darah

Tzu Chi Bandung Bersama PMI Adakan Aksi 1000 Kantong Darah

03/02/2023 16:05
Mobil DPRD Jambi Disopiri Anak SMA Tabrakan, Bawa Penumpang Tak Berbusana, Mobil dinas DPRD Jambi

Ini Jabatan Orang Tua Anak SMA yang Sopiri Mobil Dinas DPRD Jambi

03/02/2023 16:05
Selama, Empat, Tahun, Menjabat, Harta, Kepemilikan, Kendaraan, Anies, Baswedan, Berkurang

Anies Dalam Bayang-bayang Gagal Nyapres, Pengamat: Indikasi All Jokowi’s Mens Cukup Kuat

03/02/2023 16:00

Recent News

Keluarga Hasya Tuntut AKBP Eko Setio ke Meja Hijau!

Keluarga Hasya Tuntut AKBP Eko Setio ke Meja Hijau!

03/02/2023 16:46
Tzu Chi Bandung Bersama PMI Ajak Masyarakat Donor Darah

Tzu Chi Bandung Bersama PMI Adakan Aksi 1000 Kantong Darah

03/02/2023 16:05
Mobil DPRD Jambi Disopiri Anak SMA Tabrakan, Bawa Penumpang Tak Berbusana, Mobil dinas DPRD Jambi

Ini Jabatan Orang Tua Anak SMA yang Sopiri Mobil Dinas DPRD Jambi

03/02/2023 16:05
Selama, Empat, Tahun, Menjabat, Harta, Kepemilikan, Kendaraan, Anies, Baswedan, Berkurang

Anies Dalam Bayang-bayang Gagal Nyapres, Pengamat: Indikasi All Jokowi’s Mens Cukup Kuat

03/02/2023 16:00

Follow Us

Facebook Twitter Youtube Instagram Tiktok

Telusuri

Download Sekarang

Sport

Bola

Hiburan

Health

Lifestyle

Hobi

Pendidikan

Teknologi

Otomotif

Global

Metropolitan

Rubrik

All Rights Reserved by monitorindonesia.com © 2022

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kode Etik
  • S0P Wartawan
  • Disclaimer
  • Dewan Pers
  • Pedoman Pemberitaan

Follow Us

Facebook Twitter Youtube Instagram Tiktok

Telusuri

Sport

Bola

Hiburan

Health

Lifestyle

Hobi

Pendidikan

Teknologi

Otomotif

Global

Metropolitan

Rubrik

Download Sekarang

Redaksi • Tentang Kami • Kode Etik • SOP Wartawan • Disclaimer • Dewan Pers • Pedoman Pemberitaan

All Rights Reserved by monitorindonesia.com © 2022

top-scroll