DPD Dorong Percepatan Vaksinasi 27 Juta Anak Usia 6-11 Tahun

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 2 November 2021 15:29 WIB
Tanjung Pinang, Monitorindonesia.com - DPD RI mendorong pemerintah mempercepat vaksinasi Covid-19 kepada sekitar 25-27 juta anak Indonesia, khususnya usia 6-11 tahun yang rencananya dilaksanakan awal 2022. Menurut Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, vaksinasi sangat dibutuhkan sebab anak-anak merupakan kelompok rentan. "Apalagi, pemerintah telah memberlakukan sekolah tatap muka, percepatan vaksinasi harus dikebut. Dengan vaksinasi kita menyelamatkan anak-anak dari paparan virus," kata LaNyalla di sela-sela kunjungan kerjanya di Provinsi Kepulauan Riau, Selasa (2/11/2021). Senator asal Jawa Timur itu melanjutkan, yang diperlukan adalah kepastian vaksin yang akan digunakan agar para orangtua bisa mempersiapkan mental anak-anak menghadapi suntikan vaksin. Pasalnya anak-anak banyak yang takut jarum suntik. Jika hal ini tidak disampaikan orang tuanya, maka bisa menjadi problem saat pelaksanaan. "Memang bukan hal mudah memvaksin untuk anak-anak. Selain kepastian jenis vaksin, perlu menyiapkan mentalitas mereka," saran LaNyalla. Target vaksinasi pemerintah adalah 208.265.720 orang, sudah termasuk 1.468.764 tenaga kesehatan di seluruh Indonesia. Kemudian 21.553.118 warga lanjut usia dan 17.327.167 petugas pelayanan publik. Dilanjutkan sebanyak 26.705.490 remaja berusia 12-17 tahun, hingga 141.211.181 masyarakat umum di Tanah Air. (Zan)

Topik:

vaksinasi Vaksinasi Anak

Berita Sebelumnya

Pegiat Konstitusi Dukung Agenda Kebangsaan DPD RI

Berita Selanjutnya

Pemerintah Diminta Evaluasi Pembagian Urusan Pusat-Daerah