Rupiah Dibuka Perkasa, Menguat ke Level Rp15.488

Rendy Bimantara
Rendy Bimantara
Diperbarui 6 Desember 2023 09:53 WIB
Mata Uang Rupiah dan Dollar (Foto: Antara)
Mata Uang Rupiah dan Dollar (Foto: Antara)

Jakarta, MI - Tengah pekan ini, Rabu (6/12), tiga mata uang Asia lainnya, termasuk rupiah, dibuka dengan kuat terhadap greenback dolar AS.

Berdasarkan data Bloomberg, rupiah dibuka menguat 0,11% atau 16,5 poin ke level Rp15.488,5 per dolar AS. Sementara itu, indeks dolar AS turun 0,09% ke level 103,9.

Mata uang Asia lainnya yang menguat bersama rupiah hari ini adalah dolar Hong Kong yang naik 0,04%, dolar Singapura naik 0,03%, dan baht Thailand naik 0,03%.

Sementara itu, mata uang Asia lainnya melemah seperti yen Jepang turun 0,07%, won Korea Selatan turun 0,10%, dan yuan China turun0,14%.

Dari dalam negeri, Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) merevisi ke atas proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia menjadi 4,9% pada 2023.

Pada 29 November 2023, OECD melaporkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2023 mengalami peningkatan, dari yang sebelumnya sebesar 4,7% kini diproyeksikan menjadi 4,9%.

Sementara itu, untuk tahun 2024, OECD juga meningkatkan proyeksinya dari yang sebesar 5,1% menjadi 5,2% untuk tahun depan. Adapun tahun 2025 juga diproyeksikan sebesar 5,2%.

Dalam laporannya, OECD menuturkan Indonesia akan mempertahankan pertumbuhan ekonomi yang cepat dan stabil. Didukung dengan kondisi pasar tenaga kerja yang lebih baik dan inflasi lebih rendah. Sentimen investor juga diproyeksikan mendukung konsumsi dan investasi. (Ran)