Erick Thohir Bantah Cak Imin atas Tudingan Penyebaran Hoax Wacana BUMN Menjadi Koperasi

Zefry Andalas
Zefry Andalas
Diperbarui 6 Februari 2024 22:50 WIB
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. (Foto: dok setkab)
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. (Foto: dok setkab)

Jakarta, MI - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan tudingan cak Imin atas informasi hoax kepadanya tentang pembubaran BUMN menjadi Koperasi merupakan salah Alamat. Erick mengaku, saat itu ia hanya menjawab pertanyaan wartawan mengenai gagasan dari tim sukses (timses) 01 untuk mengubah BUMN menjadi Koperasi.

"Kalau saya kan hanya menjawab dan merespons wartawan yang nanya bahwa pendapat itu dari tim AMIN, itu ya wartawan. Saya hanya merespons dan menjawab," ujar Erick di Jakarta, Selasa (6/2).

Erick justru menyebut Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar seharusnya melakukan klarifikasi dan menegur timses yang membuat ide tersebut karena membuat resah seluruh karyawan BUMN dan mitra BUMN, baik swasta maupun UMKM.

"Kalau memang bukan dari tim AMIN, harusnya Pak Anies dan Cak Imin bukan tegur saya, tapi tegur jubir yang melakukan konferensi pers mengenai hal ini. Videonya ada kok," ungkap Erick.

Sebagai seorang pemimpin, Erick hanya memberikan pandangan berlandaskan fakta dan data terkait kontribusi besar BUMN bagi negara dan masyarakat.

"Sangat ironis dan tidak masuk akal mengubah BUMN menjadi koperasi karena akan membuat banyak pengangguran dan menyakiti perjuangan insan BUMN yang telah bekerja keras menjadi agen perubahan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia," jelas Erick.