Program 3 Juta Rumah: Ara Minta Dukungan Dana dan SDM dari Kemenkeu

Rolia Pakpahan
Rolia Pakpahan
Diperbarui 16 November 2024 15:23 WIB
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait (Foto: Repro)
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait (Foto: Repro)

Jakarta, MI - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait alias Ara, mengajukan permintaan tambahan anggaran sebesar Rp 48,4 triliun kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani. Tambahan anggaran ini diperlukan untuk merealisasikan target pembangunan 3 juta rumah per tahun sesuai amanah Presiden Prabowo Subianto. Pasalnya, anggaran Ara Cs untuk 2025 hanya Rp 5,1 triliun.

"Sedangkan berdasarkan usulan Satgas Perumahan kebutuhan dana pembangunan rumah Rp 53,6 triliun. Sehingga ada kebutuhan tambahan anggaran sekitar Rp 48,4 triliun," jelas Ara, Sabtu (16/11/2024).

"Kami berharap dukungan Kemenkeu dalam penganggaran Kementerian PKP," kata Ara.

Ara tak hanya meminta tambahan anggaran Rp 48,4 triliun kepada kemenkeu untuk merealisasikan target pembangunan 3 juta rumah per tahun. Ia juga mengungkapkan kebutuhan akan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dari Kemenkeu untuk membantu menduduki jabatan strategis di Kementerian PKP

Ara mengatakan, Ini penting agar program perumahan yang sudah direncanakan dapat terkoordinasi dengan baik. Selain itu, ia berharap dukungan pengawasan dari Kementerian Keuangan.

Ara menegaskan bahwa pembangunan 3 juta rumah per tahun merupakan salah satu program prioritas nasional yang harus dijalankan secara efektif. Ia optimistis dengan tambahan anggaran dan dukungan SDM dari Kemenkeu, Kementerian PKP mampu merealisasikan target tersebut.

Suahasil Nazara, menyatakan bahwa Kementerian Keuangan (Kemenkeu) siap memberikan dukungan penuh kepada Kementerian PKP dalam mewujudkan program pembangunan 3 juta rumah per tahun.

"Kami memberikan dukungan terhadap program Kementerian PKP. Namun, kami akan berkoordinasi lebih lanjut mengenai kebutuhan anggaran yang diperlukan," jelas Suahasil.

Topik:

pembangunan-3-juta-rumah kemenkeu pkp