Kolaborasi Danantara dan CIC Siap Dorong Revolusi Investasi di ASEAN dan China

Rolia Pakpahan
Rolia Pakpahan
Diperbarui 27 Mei 2025 13:16 WIB
Chief Executive Officer (CEO) Danantara Indonesia Rosan Roeslani (Foto: Ist)
Chief Executive Officer (CEO) Danantara Indonesia Rosan Roeslani (Foto: Ist)

Jakarta, MI - Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara Indonesia) bersama China Investment Corporation (CIC) menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) untuk menjajaki peluang investasi bersama di Indonesia, kawasan ASEAN, hingga Republik Rakyat China (RRC).

Penandatanganan yang dilakukan baru-baru ini, menjadi langkah penting dalam memperdalam kerja sama investasi antara kedua negara, serta membangun platform jangka panjang untuk pembangunan ekonomi.

Chief Executive Officer (CEO) Danantara Indonesia Rosan Roeslani di Jakarta mempercayai bahwa kemitraan ini lebih dari sekadar keselarasan finansial, yang merupakan komitmen bersama untuk membentuk ulang lanskap ekonomi di kawasan Asia.

Dengan portofolio yang mencakup lebih dari 800 BUMN, Danantara Indonesia dinilai siap menjadi penggerak utama dalam menghimpun modal strategis untuk mendukung pengembangan industri hijau, ketahanan pangan, serta transformasi digital.

"Inilah cara kami membangun ekonomi masa depan Indonesia, dan memperkuat posisi kita di panggung global." kata Rosan, Senin (26/5/2025).

Menurutnya, MoU ini menetapkan kerangka kerja bagi potensi investasi bersama antara Danantara Indonesia dan CIC, dengan tujuan untuk memberikan dampak pembangunan yang terukur, serta hasil investasi yang optimal dengan penyesuaian risiko yang tepat.

Salah satu elemen kunci dalam kesepakatan ini adalah penjajakan bersama terhadap platform investasi China-ASEAN, yaitu dana investasi yang dirancang untuk beroperasi secara luas di berbagai sektor strategis.

Berbagai sektor yang menjadi fokus kerja sama itu meliputi industri manufaktur, barang konsumsi, kesehatan, dan teknologi, yang mana kedua negara memiliki potensi besar yang dapat dimaksimalkan.

Rosan mengatakan bahwa kolaborasi antara CIC dan Danantara Indonesia mencerminkan sinergi strategis atas prioritas bersama.

CIC menjalankan mandat untuk mengelola cadangan devisa China melalui diversifikasi investasi global, sementara Danantara Indonesia dengan perannya sebagai mesin jangka panjang untuk reinvestasi aset Indonesia ke dalam industri masa depan.

Topik:

danantara investasi china