DR Kongo: Kabel Listrik Runtuh di Pasar Kinshasa Tewaskan 26 Orang

Surya Feri
Surya Feri
Diperbarui 2 Februari 2022 22:25 WIB
Monitorindonesia.com - Sedikitnya 26 orang tewas di DR Kongo (Republik Demokratik Kongo) setelah tersengat listrik oleh kabel listrik yang jatuh di sebuah pasar, kata polisi. Kabel tegangan tinggi putus dan jatuh ke rumah-rumah dan orang-orang yang berbelanja di dekat ibu kota Kinshasa pada hari Rabu (2/2). Rekaman yang belum diverifikasi yang diposting ke media sosial tampaknya menunjukkan akibat dari insiden tersebut, dengan beberapa mayat berada di genangan air. Belum jelas apa penyebab kabel listrik tersebut bisa putus. Namun dalam sebuah pernyataan, perusahaan listrik nasional DR Kongo mengatakan mereka yakin petir telah menyambar bagian dari kabel, menyebabkannya jatuh ke tanah. Perusahaan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban. Polisi mengatakan keruntuhan terjadi di distrik Matadi-Kibala di pinggiran Kinshasa dan sejumlah orang tewas di tempat. Media lokal melaporkan bahwa mayoritas korban adalah perempuan pedagang pasar. "Kabel putus dan ujung kabelnya jatuh ke parit yang dipenuhi air setelah hujan pagi," Charles Mbutamuntu, juru bicara pemerintah provinsi Kinshasa, mengatakan kepada kantor berita AFP. Mbutamuntu mengatakan mayat telah dibawa ke kamar mayat dan penyelidikan atas insiden itu sedang berlangsung. Seorang pedagang mengatakan pasar sering kebanjiran saat hujan, dengan pekerja dan pembeli harus mengarungi air. Lihat juga: https://monitorindonesia.com/monindo2022/2022/02/india-akan-luncurkan-rupee-digita/ #Global

Topik:

DR Kongo Republik Demokratik Kongo

Berita Sebelumnya

PBB: 1.500 Orang Tewas Selama Protes Antikudeta Militer Myanmar

Berita Selanjutnya

Maskapai AS Desak Gedung Putih Cabut Aturan Tes Covid-19