Gibran Umumkan Bebas Visa Indonesia-Afrika Selatan
Jakarta, MI - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengumumkan kebijakan bebas visa antara Indonesia dan Afrika Selatan sebagai langkah memperkuat perdagangan dan investasi antar kedua negara.
Pengumuman tersebut disampaikan Gibran saat menghadiri Indonesia–Africa CEO Forum 2025 yang digelar di Saxon Hotel, Johannesburg, Jumat (21/11/2025). Forum ini menjadi bagian dari rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Afrika Selatan.
“Kedua negara setuju untuk bebas visa masuk, saya pikir ini kabar baik bagi kalian semua, tidak ada lagi visa,” ujar Gibran, dikutip dari kanal Youtube Wakil Presiden, Sabtu (22/11/2025).
Kebijakan bebas visa ini merupakan kelanjutan dari pertemuan bilateral antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Afrika Selatan Matamela Cyril Ramaphosa di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (22/10/2025).
Dalam pertemuan tersebut, kedua kepala negara turut menjajaki perjanjian perdagangan preferensial atau perjanjian kemitraan ekonomi komprehensif atau comprehensive economic partnership agreement.
Pertimbangan kemitraan ekonomi itu berangkat dari posisi tawar Indonesia yang memiliki produk kompetitif seperti mineral dan teknologi. Sementara itu, Afrika Selatan memiliki kedelai dan sapi.
Dari sisi pertahanan, kedua negara sepakat untuk mengakselerasi penerapan perjanjian kerja sama di bidang pertahanan yang sudah ditandatangani sejak 2023.
"Dengan kebijakan bebas visa, mobilitas pelaku usaha, investor, dan masyarakat akan semakin mudah, dan ini akan membuka peluang baru yang lebih besar bagi kedua negara," jelas Gibran.
Dalam forum tersebut, Gibran juga menyaksikan peluncuran Indonesia–South Africa High-Level Business Council (ISA-HLBC) sebagai wadah baru yang mempertemukan pemerintah dan pelaku usaha guna mempercepat implementasi proyek-proyek prioritas.
Inisiatif ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto guna memperkuat diplomasi ekonomi dengan negara-negara Global South, khususnya di sektor energi, pertahanan, infrastruktur, serta rantai pasok industri.
Pada kesempatan yang sama, Director General Department of Trade, Industry and Competition Afrika Selatan, Simphiwe Hamilton, menegaskan bahwa forum tersebut menjadi pilar penting dalam pembentukan kemitraan jangka panjang.
"Forum ini bukan hanya pertemuan bisnis, tetapi sinyal kuat bahwa kolaborasi Indonesia dan Afrika Selatan bergerak menuju kemitraan strategis yang mampu menciptakan nilai ekonomi dan pembangunan bagi kedua wilayah," tutur Hamilton.
Topik:
gibran bebas-visa afrika-selatanBerita Terkait
Gibran Pernah Pakai Pin 'One Piece', Kini Dinilai Gerakan Pecah Belah
3 Agustus 2025 04:17 WIB
Jokowi Diduga Bawa Dokumen Referendum Papua Barat ke Brisbane: Sumber Keraguan Prabowo Tempatkan Gibran di Papua
17 Juli 2025 00:49 WIB