Mengenal Opioid, Obat yang Sebabkan Aaron Carter Kecanduan

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 7 November 2022 15:40 WIB
Jakarta, MI - Penanyi Aaron Carter dikabarkan meninggal dunia di kediamannya di Lancaster California, Amerika Serikat, pada Sabtu (5/11). Pelantun hits berjudul "I'm All About You" tersebut diketahui meninggal dunia dalam keadaan tenggelam di bathtub kamar mandi rumahnya. Ia meninggal dalam usia 34 tahun. Diketahui, Aaron sempat sukses sebagai penyanyi pop remaja, Namun sayangnya, saat beranjak dewasa, dirinya bermasalah dengan obat-obatan. Ia ditangkap atas tuduhan DUI dan ganja di Georgia saat berada di dalam mobil bersama pacarnya saat itu, Madison Parker. Aaron juga mengungkapkan bahwa dirinya menjadi kecanduan opioid setelah diberi resep oxycodone. Apa Itu Opioid? Opioid merupakan kelompok obat yang digunakan untuk mengurangi nyeri dalam skala sedang sampai berat atau sebagai obat bius sebelum operasi. Obat ini umumnya diberikan ketika obat pereda nyeri (analgesik) lain tak mampu meredakan nyeri yang dirasakan pasien. Opioid bekerja dengan cara memblokir sinyal rasa nyeri pada sel saraf yang menuju otak. Obat ini termasuk dalam golongan narkotika.Dimana opioid ini memang bisa menyebabkan ketergantungan. Maka dari itu, penggunaan obat ini harus dalam pengawasan dokter. Namun sayangnya, akibat adanya kasus kecanduan akan opioid akhirnya membuat banyak dokter tak lagi meresepkan obat ini, karena sifat opioid yang sangatlah adiktif. Sehingga, penyalahgunaan konsumsinya bisa menimbulkan beragam efek samping, overdosis, hingga kematian.

Topik:

Obat terlarang Aaron Carter Aaron Carter meniggal dunia Opioid Kecanduan obat

Berita Sebelumnya

Hanya 10 Menit, Fan Meeting Sehun EXO di Central Park Mall Dibatalkan

Berita Selanjutnya

Luhan Eks EXO dan Guan Xiaotong Dikabarkan Sudah Resmi Menikah