Besok, KPK dan Telkom Digeruduk soal Dugaan Korupsi TaniHub Seret Ririek Adriansyah dan Donald Wihardja

Adrian Calvin
Adrian Calvin
Diperbarui 6 Mei 2025 11:58 WIB
Ririek Adriansyah (kiri) dan Donald Wihardja (kanan) (Foto: Kolase MI)
Ririek Adriansyah (kiri) dan Donald Wihardja (kanan) (Foto: Kolase MI)

Jakarta, MI -  Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan kantor PT Telkom Indonesia (Telkom) akan digeruduk Aliansi Mahasiswa Peduli Telkom (AMPT) pada Rabu (7/5/2025) besok.

“Kami akan turun ke jalan. Kami tak akan diam melihat uang rakyat dijarah oleh orang-orang tak bertanggung jawab,” tegas Koordinator Aliansi Mahasiswa Peduli Telkom (AMPT) Hasanudin, Selasa (6/5/2025).

Hal itu dilakukan buntut daripada dugaan korupsi dalam tubuh PT Telkom Indonesia, khususnya terkait investasi MDI Ventures ke startup TaniHub yang kini bangkrut.

Menurut  Hasanudin, proyek investasi MDI Ventures di bawah kepemimpinan Donald Wihardja telah merugikan negara hingga Rp400 miliar. 

Diduga investasi tersebut asal-asalan, minim transparansi, dan sarat dengan praktik korupsi.

“Ini bukan lagi soal bisnis gagal. Ini soal bagaimana uang negara dijadikan bancakan," tegasnya.

Maka dari itu, dia mendesak KPK mengankap bos MDI Ventures Donald Wihardja. Pun, Dirut Telkom Ririek Adrianysah harus segera dicopot dari jabatannya.

"Donald Wihardja harus ditangkap, dan Ririek Adriansyah sebagai Dirut Telkom harus dicopot. Ini bentuk tanggung jawab atas kerugian besar negara,” ungkapnya.

Lantas dia menyotori model bisnis TaniHub yang mengandalkan strategi “bakar uang” seperti diskon besar dan subsidi ongkir juga jadi sorotan.

Menurutnta, di atas kertas tampak menjanjikan, namun ternyata menyimpan tumpukan utang dan salah urus.

“Telkom kembali merugi karena buruknya tata kelola. Tapi Ririek Adriansyah diam saja, seperti pura-pura tak tahu. Padahal dia pemimpin tertinggi di Telkom,” bebernya.

Dalam aksinya pada Rabu besok, AMPT akan menyampaikan lima tuntutan yakni: audit investigatif seluruh dana investasi MDI Ventures dibuka ke publik; KPK dan aparat hukum menyelidiki kerugian investasi TaniHub dan proyek lain MDI Ventures.

Lalu, KPK didesak juga menangkap Donald Wihardja dan memeriksa Dirut Telkom terkait kelalaian dalam investasi.

Selanjutnya, Menteri BUMN Erick Thohir segera mencopot Ririek Adriansyah dari jabatan Dirut Telkom. Terakhir, pihaknya meminta Presiden Prabowo Subianto agar turun tangan atas kasus in. "Presiden Prabowo Subianto turun tangan melindungi Telkom dari tangan-tangan perusak," tandasnya.

Topik:

KPK Tanihub Telkom Korupsi Telkom Dirut Telkom Ririek Adriansyah