Studi Sebut Tidur Siang Bisa Jadi Kunci Otak Sehat

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 20 Juli 2023 06:00 WIB
Jakarta, MI - Tidak ada yang lebih baik daripada tidur sejenak di tengah hari untuk bersantai dan menyegarkan diri. Tetapi jika Anda merasa bersalah karena tidur siang setiap hari, jangan khawatir - sebuah studi baru menemukan bahwa tidur siang yang teratur dapat dikaitkan dengan otak yang sehat. Dilansir dari Good House Keeping, studi yang dipublikasikan di Sleep Health, mengamati data dari UK Biobank yang mengumpulkan informasi kesehatan, genetik, dan gaya hidup dari 500.000 orang berusia antara 40 dan 69 tahun di Inggris Raya. Para peneliti dari University College London dan University of the Republic di Uruguay mengevaluasi data dari 35.080 peserta Biobank Inggris untuk melihat apakah ada hubungan antara tidur siang dan kognisi dan struktur otak. Hasil dari penelitian menemukan hubungan antara tidur siang secara teratur dan volume total otak yang lebih besar. Volume total otak adalah ukuran kesehatan yang penting, dan mungkin merupakan indikator risiko kematian, menurut para ilmuwan. Namun perlu diingat bahwa tidak ada kaitan yang ditemukan untuk tidur siang hari dan hasil kognitif serta memori visual. Apakah tidur siang baik untuk Anda? Ini bukan studi pertama yang melihat tidur siang dan penanda serta hasil kesehatan. Penelitian sebelumnya dari Journal of American Geriatrics Society sebelumnya menemukan bahwa individu yang tidur siang selama 30 hingga 90 menit memiliki ingatan kata yang lebih baik – tanda ingatan yang baik – daripada peserta yang tidak tidur siang atau yang tidur siang lebih dari 90 menit. Penelitian tambahan baru-baru ini tentang tidur siang, kata Spanyol yang mengacu pada tidur siang atau istirahat, menemukan bahwa orang yang sering tidur siang selama 30 menit atau kurang memiliki kemungkinan 21 persen lebih rendah untuk mengalami peningkatan tekanan darah dibandingkan dengan mereka yang tidak tidur siang. sama sekali. Berapa lama seharusnya tidur siang? Studi yang sama tentang tidur siang menemukan bahwa orang yang tidur siang lebih dari 30 menit lebih cenderung memiliki berat badan lebih tinggi, kadar gula darah lebih tinggi, dan tekanan darah tinggi. Penelitian lain menunjukkan bahwa tidur siang yang berlebihan dapat memprediksi peningkatan risiko Alzheimer di masa depan. Pakar kesehatan kami mengatakan bahwa tidur siang sekitar 20 menit, tetapi tidak lebih dari 30 menit, sangat ideal untuk orang dewasa. Durasi ini akan memungkinkan Anda memperoleh manfaat dari "tidur siang singkat" yang menyegarkan tanpa jatuh ke tahap tidur yang dalam dan mengganggu tidur malam hari. Langkah apa yang bisa dilakukan untuk tidur yang lebih baik? Tidur siang singkat yang menyegarkan sangat ideal jika Anda lebih suka tidur sebentar di siang hari. Tetapi jika Anda mendapati diri Anda tidur siang dalam waktu lama, itu mungkin merupakan indikator kurang tidur semalaman atau kualitas tidur yang buruk. Cobalah untuk menetapkan rutinitas waktu tidur di mana Anda tidur pada waktu yang sama setiap malam. Jaga agar kamar tidur tetap gelap, tenang, dan sejuk untuk menciptakan lingkungan yang optimal untuk tidur, dan idealnya hindari layar selama satu atau dua jam sebelum tidur. Terakhir, cobalah untuk menghindari kafein setidaknya enam jam sebelum tidur, dan bicarakan dengan penyedia layanan kesehatan Anda untuk mengesampingkan kondisi mendasar seperti sleep apnea yang mungkin memengaruhi tidur Anda. Intinya: Penelitian yang muncul menunjukkan bahwa kebiasaan tidur siang hari dapat dikaitkan dengan volume otak yang lebih besar. Penelitian sebelumnya menunjukkan hubungan positif antara tidur siang dan ingatan serta penanda kesehatan lainnya. Tetapi durasi tidur siang tampaknya menjadi kuncinya, karena tidur siang yang berlebihan dikaitkan dengan hasil kesehatan yang buruk. Bertujuan untuk menjaga tidur siang di bawah 30 menit agar merasa pulih dan segar, dan juga fokus pada praktik kebersihan tidur yang baik pada waktu tidur.

Topik:

Tidur Tidur siang

Berita Sebelumnya

Bio Farma Ajak Perempuan di Kalimantan Tengah Cegah Kanker Serviks

Berita Selanjutnya

Studi Ungkap 5 Kebiasaan Tidur yang Bisa Membuat Panjang Umur