PSI Pastikan Tolak Anggaran Formula E di APBD 2022

Nicolas
Nicolas
Diperbarui 11 Oktober 2021 15:24 WIB
Monitorindonesia.com - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) memastikan akan tetap menolak pengajuan anggaran Formula E pada rapat pembahasan anggaran APBD 2022. “Kami di PSI Jakarta yang sedari awal kritis terhadap Formula E Jakarta. Kami akan terus kejar kejelasan Formula E dan tidak akan membiarkan uang warga Jakarta dihambur-hamburkan untuk balapan,” kata Ketua DPW PSI DKI Jakarta Michael Victor Sianipar di Jakarta, Senin (11/10/2021). Terlebih Michael menyoroti adanya selisih anggaran untuk Formula E. Pada pembahasan APBD 2020 yang lalu terdapat permohonan anggaran Formula E senilai Rp 1,13 triliun, lalu sekarang biayanya direvisi menjadi Rp 336,67 miliar. “Patut dipertanyakan ke mana selisih anggaran sebesar Rp 790,73 miliar itu mengalir? Bagaimana tiba-tiba bisa berkurang drastis kalau tidak PSI yang sedari awal terus berkoar-koar ada yang tidak beres dengan Formula E?” tanya dia. Karena itu menurut Michael, PSI memastikan Fraksi PSI tetap memperjuangkan dan memantau proses pengajuan hak interpelasi tersebut. “Keliru kalau dibilang kami membatalkan apalagi menarik diri. Pengajuan sudah resmi diajukan dan tidak bisa begitu saja ditarik. Saya instruksikan kepada Fraksi, perjuangkan terus Hak Interpelasi sampai berhasil,” ujarnya. Saat ini pengajuan hak interpelasi ditunda hingga penjadwalan kembali agenda rapat paripurna melalui Badan Musyawarah (Bamus) DPRD DKI Jakarta. Selain terus melakukan lobi kepada Fraksi lain, PSI juga fokus memantau rencana penyelenggaraan Formula E dalam rapat pembahasan anggaran. Terlebih Pemprov DKI Jakarta melalui rilis Dinas Komunikasi, sudah merevisi dan mengaku Formula E tak akan pakai APBD. (Zat)

Topik:

PSI Anggaran Anggaran Formula E