Pj Gubernur Heru Hapus Slogan DKI Era Anies

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 12 Desember 2022 11:44 WIB
Jakarta, MI - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyatakan ada slogan baru di era Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono. Adapun, saat ini +Jakarta memiliki slogan 'Kota Kolaborasi' saat Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Branding terbaru yang menjadi 'Jakarta' pun kini punya slogan baru, yaitu 'Sukses Jakarta untuk Indonesia'. Hal itu disampaikan oleh Plt Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik DKI Jakarta Raides Aryanto. Ia mengatakan slogan itu nantinya bersanding dengan logo resmi pemprov DKI. "Tidak ada logo baru menggantikan logo PlusJakarta. Namun, terkait dengan slogan Sukses Jakarta untuk Indonesia, Pemprov DKI Jakarta akan mempersiapkan Surat Keputusan (SK) Gubernur untuk penggunaan slogan tersebut ke depannya," kata Raides Aryanto, Senin (12/12). Slogan baru itu, kata dia, dibuat untuk mendukung sekaligus mengajak masyarakat Jakarta, untuk bersinergi mengantarkan Ibu Kota dari Jakarta ke Nusantara. "Hal ini untuk mendukung, sekaligus mengajak masyarakat Jakarta, untuk bersinergi mengantarkan Ibu Kota dari Jakarta ke Nusantara, serta sebagai bagian dari pelaksanaan program RPD," ujarnya. Radies juga mengatakan, perubahan slogan baru ini merupakan program pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (RPD) 2023-2026 yang sudah ditetapkan. Sesuai amanat Menteri Dalam Negeri (Mendagri), RPD 2023-2026 disusun agar pemerintah daerah memiliki landasan kebijakan dan program setelah Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2017-2022. Untuk dua tahun ke depan, pelaksanaan RPD akan fokus pada tiga isu prioritas Pj Gubernur DKI Jakarta, yakni terkait dengan penanganan kemacetan, penanggulangan banjir dan antisipasi proyeksi penurunan pertumbuhan ekonomi. Dengan mengusung konsep "Jakarta: Kota untuk Semua", kata Raides, RPD itu akan membawa Jakarta sebagai kota yang mempromosikan inklusivitas. Menurut dia, inklusivitas bermakna semua warga dapat merasakan manfaat dan mempunyai hak yang sama untuk tinggal di kota guna meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidupnya, serta berpartisipasi langsung dalam pembangunan yang berkelanjutan. Meski begitu, dalam pelaksanaan RPD ini, Pemprov DKI tetap melanjutkan semangat kolaborasi dalam menyelesaikan sejumlah isu strategis. Di antaranya, program Ketahanan Terhadap Bencana, Pemerintahan Dinamis dan Transformasi Layanan Publik, Ketahanan Ekonomi Inklusif, Kota Berkelanjutan Berbasis Digital dan Komunitas, Manusia Sehat, Berdaya Saing Setara serta Pemerataan Pembangunan.