Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Polisi Setop Pencarian Korban Pakai Alat Berat

Jakarta, MI - Pencarian korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, dengan menggunakan alat berat, dihentikan. Hal itu dilakukan setelah dipastikan tidak ada lagi korban di lokasi tersebut. "(Pencarian dihentikan) Alat berat close, enggak ada (korban). Sampai sekarang laporan masyarakat, ini enggak ada (korban)," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan kepada wartawan, Minggu (5/3). Gidion mengatakan saat ini pihaknya fokus pada perapian lokasi kejadian. Meski demikian, pihaknya tetap terus mengumpulkan informasi dari masyarakat. Ia mengatakan apabila ada korban hilang, bisa melapor ke pihak kepolisian. "Iya (alat berat dihentikan), untuk itu tinggal perapian, finishing perapian. Kita harus memastikan karena situasinya belum pasti, kita harus pastikan informasi dari warga untuk menemukan korban atau keluarga," ujarnya. Sebelumnya, kebakaran melanda Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, pada Jumat (3/3). Kebakaran dilaporkan terjadi sekitar pukul 20.11 WIB. Puluhan unit mobil pemadam kebakaran dengan ratusan personel dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api. Api pun berhasil dipadamkan pada Sabtu (4/3) sekitar pukul 02.20 WIB. Akibat peristiwa tersebut, 17 orang dilaporkan meninggal dunia dan 50 orang mengalami luka-luka.