Intip Kekayaan Retno Sulistiyaningrum Plt Kadis Perumahan yang Singkirkan Sarjoko, Tuan Tanah Seng Ada Lawan

Jakarta, MI - Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono mendemosi Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman Propinsi DKI Jakarta Sarjoko, baru baru-baru ini. Sarjoko merupakan salah satu dari puluhan pejabat Eselon II yang diganti, rotasi dan demosi. Selanjutnya Heru Budi Hartono memilih Retno Sulistiyaningrum menjadi Plt Kadis yang sehari harinya menjabat definitif sebagai Kepala Bidang Permukiman di Dinas Perumahan dan Permukiman DKI Jakarta Lalu siapakah Retno Sulistiyaningrum yang dikabarkan memiliki hubungan dekat dengan Pj Gubernur DKI Jakarta ini? Sesuai LHKPN per 31 Desember 2021 tercatat memiliki Tanah dan Bangunan senilai Rp 8.774.290.000 terdiri dari 12 bidang tanah tersebar di Jakarta Timur, Bekasi hingga Bogor. Berikut ini rinciannya: 1. Tanah 240 M di Jakarta Timur Rp 1.096.000.000 (Warisan) 2. Tanah 240 M di Jakarta Timur Rp 1.316.000.000 (warisan) 3. Tanah dan Bangunan 80/50 M di Bekasi Rp 163.000.000 hasil sendiri 4. Tanah di Bogor 250 M warisan Rp 33.000.000 5. Tanah dan bangunan 293/200 M di Jaktim Rp 1.969.000.000 hibah tanpa akta 6. Tanah dan bangunan 156/70 M di Depok warisan Rp 528.000.000 7. Bangunan 47,53 M di Jakarta Timur warisan Rp 1.056.000.000 8. Tanah 1000 M d Bogor hasil sendiri Rp 88.000.000 9. Tanah dan bangunan 170/70 M di Jakarta Timur warisan Rp 1.062.000.000 10. Tanah dan bangunan 87/50 M di Jakarta Timur hasil sendiri Rp 572.000.000 11. Tanah 43 warisan Rp 500.000.000 12. Tanah dan Bangunan 69/69 di Jakarta Timur hasil sendiri Rp 391.000.000 Bergelimang Harta Penampilan Miskin Berikutnya soal gaya hidup. Pejabat satu ini dalam laporannya mencantumkan kekayaannya berupa alat transportasi dan mesin senilai Rp 225.000.000 terdiri dari 1 mobil Toyota Rush tahun 2015 senilai Rp 130 juta, 1 mobil Toyota Avanza tahun 2012 senilai Rp 65 juta dan satu motor Vespa tahun 2019 seharga Rp 30 juta. Suatu pola hidup sederhana, sekalipun bergelimang harta tapi kendaraannya hanya yang butut itupun terbilang mobil tua. Harta bergerak lainnya Rp 2.078.850.000. Kas dan setara kas Rp 596.742.476. Harta lainnya Rp 55.185.245. Tidak ada utang. Jadi total harta Rp 11.730.067.721. Misteri Pengurangan Aset Sedangkan LHKPN tahun 2019 tercatat memiliki kekayaan Rp 11.490.165.087 dengan 24 bidang tanah, 4 mobil dan 2 motor. Begitu juga tahun 2020 dilaporkan hartanya Rp 11.486.548.566 dengan kepemilikan tanah sejumlah 24 bidang yang 14 bidang diantaranya warisan. Begitu juga kendaraannya ada sebanyak 4 mobil dan satu motor. Masih terkait laporan hartanya yang berkurang signifikan tersebut dimana 12 bidang tanahnya hilang seketika tapi tidak menjadikan hartanya berkurang ataupun bertambah signifikan. Itu misteri yang mesti dikejar penegak hukum. Sekadar informasi, bahwa sejak ketentuan KPK mewajibkan penyelenggara negara melaporkan harta kekayaannya, Retno mencatatkan tidak pernah punya hutang. Untuk tahun 2012 ini dia belum melaporkan hartanya ke KPK sesuai pantauan di e-LHKPN.co.id. Hingga berita ini diturunkan Retno Sulistiyaningrum yang dihubungi lewat telepon genggamnya maupun pesan singkat WhatsAppnya belum memberikan klarifikasi. (Sabam Pakpahan)