Cincin Pembunuh Mahasiswa UI Tersangkut di Kerongkongan Korban

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 5 Agustus 2023 20:30 WIB
Jakarta, MI - Polisi mengungkapkan mahasiswa Universitas Indonesia (UI) berinisial MNZ (19), sempat melawan saat ditikam oleh seniornya, AAB. Polisi menyebut cincin milik AAB tertinggal di kerongkongan korban. Wakasat Reskrim Polres Depok AKP Nirwan Pohan mengatakan, korban sempat melawan dengan menggigit pelaku. Dari perlawanan itu, cincin pelaku tersangkut di kerongkongan korban. "Korban melakukan perlawanan dengan menggigit, cincin pelaku tertinggal di kerongkongan korban. Lalu penusukan," kata Nirwan kepada wartawan, Sabtu (5/8). Sebelumnya, mahasiswa UI berinisial MNZ (19), ditemukan tewas dengan kondisi terbungkus plastik di salah satu kos di Kukusan, Beji, Depok, Jumat (4/8) sekitar pukul 10.00 WIB. Wakasatreskrim Polres Depok AKP Nirwan Pohan mengatakan, jasad korban ditemukan tergeletak di bawah kolong tempat tidur. “Mayat terbungkus dalam plastik warna hitam, di bawah kolong tempat tidur. Dalam kamar itu berantakan, tapi terlihat sempat dibersihkan,” kata Nirwan. Nirwan menyebut korban mengalami banyak luka tusuk. Berdasarkan hasil penyelidikan, polisi pun berhasil menangkap terduga pelaku yang ternyata merupakan senior korban di kampus berinisial AAB (23). “(Korban) adik kelas satu jurusan di Fakultas Sastra Rusia, korban adik kelas pelaku dan memang berteman saling mengenal,” ujar Nirwan. Adapun peristiwa pembunuhan tersebut terjadi pada Rabu (2/8) pukul 18.30 WIB di tempat indekos korban. Nirwan mengatakan motif pelaku membunuh MNZ, salah satunya karena iri dengan kesuksesan korban. Selain itu, pelaku juga terlilit utang pinjaman online (pinjol). “Pelaku iri dengan kesuksesan korban, dan terlilit bayar kosan, serta pinjol. Kemudian mengambil laptop dan HP korban,” kata Nirwan. #Mahasiswa UI #Mahasiswa UI dibunuh senior