Satu Alat Berat Ikut Terbakar Saat Kebakaran TPST Bantargebang

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 30 Oktober 2023 14:01 WIB
Kebakaran TPST Bantargebang, Minggu (29/10/2023). [Foto: Tangkapan Layar]
Kebakaran TPST Bantargebang, Minggu (29/10/2023). [Foto: Tangkapan Layar]

Jakarta, MI - Satu alat berat ikut terbakar saat kebakaran di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi, Minggu (29/10). 

Hal itu dibenarkan oleh Pejabat Humas DLH DKI Jakarta, Yogi Ikhwan. Ia pun menjelaskan dugaan penyebab kebakaran tersebut.

"(Benar) satu unit, Backhoe 2018. (Penyebab kebakaran di TPST Bantargebang) Kemarau dan cuaca panas memicu timbulnya api, diperparah angin kencang menyebabkan api mudah menyebar dan adanya gas metan," kata Yogi.

Kata Yogi, pihaknya sudah menyiagakan mobil damkar hingga petugas tanggap darurat untuk mengantisipasi kebakaran. Dia pun bersyukur kebakaran itu bisa cepat dipadamkan.

"Kita di sana sudah tersedia dua unit mobil damkar milik UPST DLH DKI Jakarta dan empat unit mobil tangki dan petugas terlatih tanggap darurat. Kita menugaskan petugas patroli di setiap zona untuk memantau titik api," ujar Yogi.

Sebelumnya, kebakaran terjadi di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi, pada Minggu (29/10) sekitar pukul 14.15 WIB.

"Api pertama kali muncul di Zona 2 TPST Bantargebang, di depan lokasi power house dan pembangkit listrik tenaga sampah (PLTSa)," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto.