Polisi Sebut Kecelakaan Truk di Lampu Merah Slipi Bukan Rem Blong, Tapi Sopir Mengantuk

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 26 November 2024 11:07 WIB
Sebuah truk menabrak sejumlah kendaraan di lampu merah (TL) Slipi, Jakarta Barat, Selasa (26/11/2024). [Foto: X/@tmcpoldametro]
Sebuah truk menabrak sejumlah kendaraan di lampu merah (TL) Slipi, Jakarta Barat, Selasa (26/11/2024). [Foto: X/@tmcpoldametro]

Jakarta, MI - Sebuah truk ekpedisi terlibat kecelakaan beruntun di lampu merah Slipi, Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (26/11/2024). Akibat kecelakaan tersebut, satu orang dikabarkan tewas.

Hasil pemeriksaan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyatakan, penyebab kecelakaan tersebut bukanlah akibat rem blong, melainkan sang pengemudi truk mengantuk saat mengendarai kendaraannya.

Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman mengatakan, truk ekspedisi tersebut melintas di ruas jalan arteri dalam kota, bukan pada jam operasional.

“Diduga sopir truk mengantuk dari Cikareng Bekasi menuju Jakarta. Jadi bukan karena rem blong,” kata Latif kepada wartawan, Selasa (26/11/2024).

Sementara itu, arus lalu lintas yang berada disekitar perempatan lampu merah Slipi Palmerah telah kembali berjalan normal, setelah polisi mengevakuasi para korban dan seluruh kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut. 

Kasus kecelakaan ini, telah ditangani kepolisian Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.

Sebelumnya, satu orang tewas akibat sebuah truk diduga hilang kendali, karena rem tidak dapat berfungsi dengan baik di lampu merah (TL) di Slipi, Jakarta Barat, Selasa (26/11/2024) pukul 07.00 WIB.
 
"Satu tewas, tiga luka berat, satu luka ringan," kata Kepala Seksi Kecelakaan Lalu Lintas Subdirektorat Pembinaan dan Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Polisi Diella Kartika Artha, di Jakarta, Selasa (26/11/2024).

Topik:

Kecelakaan Truk Lampu Merah Slipi Rem Blong Slipi