Macet Jakarta Gara-gara Galian, Pramono Anung Beri Instruksi Tegas

Jakarta, MI - Gubernur Jakarta Pramono Anung menyoroti maraknya galian proyek yang membuat lalu lintas ibu kota semakin semrawut. Ia menegaskan, pekerjaan infrastruktur tidak boleh lagi dilakukan tanpa koordinasi matang.

Menurutnya, sejumlah titik galian terbukti menjadi biang kemacetan, mulai dari Jalan TB Simatupang hingga kawasan Pancoran–Tebet, Jakarta Selatan. Kondisi ini dikeluhkan warga karena menambah parah kepadatan kendaraan di jam sibuk.

"Berkaitan dengan kemacetan akibat pekerjaan galian dan sebagainya, kemarin dalam rapat paripurna kami sudah membahas hal tersebut. dan saya minta untuk berikutnya nggak boleh terjadi lagi pembangunan yang tanpa koordinasi yang baik," tutur Pramono di Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Kamis (11/9/2025).

Pramono turut menginstruksikan jajarannya untuk menyusun standar operasional prosedur (SOP) dalam setiap kegiatan pembangunan di Jakarta. Ia menegaskan, dirinya selalu fokus mengatasi kemacetan di Jakarta.

"Harus semuanya dirumuskan, termasuk saya sudah minta dibuatkan standar operasional prosedur ketika akan melakukan pembangunan yang seperti itu, apakah itu dilakukan oleh BUMD, oleh Dinas, oleh Dishub dan sebagainya," katanya.

Sebelumnya, Pramono menginstruksikan agar proyek galian di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, dipercepat penyelesaiannya menjadi November 2025, lebih cepat dari target awal pada Desember 2025.

"Saya minta November diselesaikan. Awalnya Desember. Ya, baru bisa maju satu setengah bulan, tapi saya udah minta itu," katanya di Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (24/8/2025).

Ia mengakui bahwa kemacetan masih menjadi pekerjaan rumah besar di Jakarta, salah satu masalah utama kemacetan terjadi di kawasan TB Simatupang.