Rapat Paripurna Pengesahan Laksamana Yudo Margono Sebagai Panglima TNI Selasa 6 Desember

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 3 Desember 2022 13:43 WIB
Jakarta, MI - Komisi I DPR telah menyetujui pengangkatan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) sebagai Panglima TNI menggantikan Jenderal Andika Perkasa yang pensiun pada 21 Desember 2022. Anggota Komisi I DPR Dave Laksono mengatakan, hasil uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test Yudo Margono pada hari Jum'at (2/12) kemarin sebagai calon Panglima TNI sudah diserahkan kepada pimpinan DPR. Sementara rapat paripurna pengesahan Laksamana Yudo Margono sebagai Panglima TNI akan dilaksanakan pada Selasa (6/12). "Mungkin pada Selasa akan dilaksanakan Paripurna," kata Dave Laksono usai melakukan verifikasi faktual di rumah dinas Yudo Margono, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (2/12). Dave menambahkan, bahwa setelah sidang paripurna pimpinan DPR akan langsung mengirim hasil pengesahan tersebut ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk langsung dijadwalkan pelantikan. "Kapan pelantikannya tergantung Presiden Jokowi," ungkapnya. Sedangkan mengenai verifikasi faktual di rumah dinas Yudo Margono, Dave mengatakan, Komisi I DPR ingin melihat bagaimana harmonisnya, dan dukungan keluarga terhadap kerjanya selama ini mengingat masa jabatan dia sebagai Panglima TNI kurang dari setahun. "Kami lihat dan saksikan sendiri dan kami yakini bahwa beliau bisa dapat melanjutkan kepemimpinan TNI ke depan untuk terus membangun TNI lebih kuat dan solid serta menjaga netralitas TNI karena tahun ke depan bahwa akan jadi tahun politik di mana dia harus menyiapkan struktur TNI untuk mengamankan Pemilu," ungkapnya. Tak hanya itu, Dave menyebut bahwa Yudo juga harus menjaga kondusifitas agar tidak terjadi konflik di tengah masyarakat. "Kita yakini transisi kekuasaan lebih halus dan beliau bertanggung jawab memastikan program-program pemerintah terkait poros maritim berlangsung dengan baik dan itu sudah dipaparkan dan kami yakin ini terbaik," tandasnya. Sebelumnya, Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL), Laksamana Yudo Margono, menjalani fit and proper test (uji kelayakan dan kepatutan) calon Panglima TNI di DPR pada Jumat (2/12) kemarin. Proses uji kelayakan ini, diawali dengan meneliti kelengkapan administrasi calon panglima TNI oleh DPR terlebih dahulu. Kemudian, penyampaian visi dan misi. Barulah anggota DPR RI Komisi I melakukan pendalaman terkait apa yang disampaikan Yudo. Sebagai informasi, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa akan memasuki masa pensiun pada tanggal 21 Desember 2022. Kemudian, Jenderal Andika Perkasa akan memasuki masa pensiun sebagai TNI, yakni 1 Januari 2023.