Ditjen Imigrasi dan Garuda Indonesia Beri Layanan Jalur Khusus Keimigrasian Bagi Penumpang

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 31 Maret 2023 06:24 WIB
Jakarta, MI - Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia terus memperkuat upaya untuk meningkatkan layanannya dengan melaksanakan sinergi bersama Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi Kemenkumham RI, untuk menghadirkan layanan jalur khusus (special lane) keimigrasian bagi penumpang Garuda. Adapun kehadiran special lane itu ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama yang dilaksanakan oleh Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra dan Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi Silmy Karim, di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta, Kamis (30/3). Melalui kerja sama tersebut, seluruh penumpang kelas first class, business class, dan anggota Garuda Miles Platinum khususnya penumpang rute internasional akan mendapatkan nilai tambah berupa seamless travel exprerience terintegrasi khususnya pada proses pre-flight dan post-flight melalui proses pemeriksaan imigrasi yang lebih cepat baik pada saat keberangkatan maupun ketibaan di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta dan di Terminal Internasional Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali. Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengatakan layanan jalur khusus ini tidak hanya merupakan upaya perusahaan untuk terus memberikan nilai tambah bagi pengguna jasa, akan tetapi juga merupakan bentuk komitmen Garuda Indonesia sebagai national flag carrier untuk turut berkontribusi terhadap pemulihan ekonomi nasional, khususnya sektor pariwisata melalui berbagai inisiasi dan sinergi strategis bersama stakeholders pariwisata. “Hadirnya layanan jalur khusus proses keimigrasian ini merupakan salah satu dari inisiatif berkelanjutan Garuda Indonesia sebagai national flag yang dihadirkan untuk meningkatkan kualitas seamless journey bagi pengguna jasa Garuda secara end-to-end, selaras dengan tren penerbangan yang mulai tumbuh signifikan," ujar Irfan. Dalam alur layanan jalur khusus itu, penumpang first class, business class, dan anggota Garuda Miles Platinum akan diberikan sebuah kartu penanda untuk selanjutnya Passenger Service Assistance (PSA) Garuda Indonesia yang akan mengarahkan penumpang ke konter proses pemeriksaan keimigrasian khusus. Kemudian, peresmian special lane ini juga dengan ditandai pelayanan imigrasi bagi penumpang GA873 yang merupakan keberangkatan asal Hong Kong serta penumpang GA961 yang berasal dari Madinah. Irfan menuturkan, mengingat potensi dan tantangan atas peran Garuda Indonesia sebagai national flag carrier yang mengoptimalkan penerbangan langsung dari kota-kota internasional menuju hub bandara internasional seperti Jakarta dan Denpasar begitu juga sebaliknya, maka dengan adanya kolaborasi layanan jalur khusus (special lane) imigrasi yang resmi mulai diimplementasikan mulai Kamis (30/3). Dia berharap, hal itu dapat menjadi sebuah improvement layanan yang semakin seamless dan menambah kenyamanan bagi masyarakat pengguna jasa maupun wisatawan manca negara. “Kami menyampaikan apresiasi kepada Ditjen Imigrasi atas kolaborasi yang terjalin serta dukungan berkelanjutan dari stakeholders kebandaraan lainnya terhadap langkah Garuda Indonesia untuk terus memberikan nilai layanan lebih kepada seluruh pengguna jasa, khususnya pada dua touch-points kami yaitu proses pre-flight dan post￾flight,” ucap Irfan. Lebih lanjut, Dirjen Imigrasi Kemenkumham RI, Silmy Karim mengungkapkan kerja sama ini merupakan perwujudan kolaborasi positif antar stakeholders dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Tidak menutup kemungkinan adanya kerja sama lain, atau mungkin pengembangan layanan ke depannya. “Ekosistem ini yang harus kita jaga dan kita bangun, agar dari sinergitas antar Lembaga ini dapat menghasilkan nilai tambah di segala sektor yang bermanfaat bagi masyarakat. Hal ini pun sejalan dengan salah satu fungsi Imigrasi, yaitu fasilitator pembangunan kesejahteraan masyarakat,” tuturnya. Silmy berharap, penandatangan kerja sama ini mampu menarik lebih banyak orang asing yang berkualitas untuk berkunjung ke Indonesia sehingga bisa menggerakkan roda perekonomian bangsa pasca pandemi Covid-19. “Kami bersama Garuda Indonesia juga akan mensosialisasikan berbagai macam visa yang kami sediakan untuk orang asing, mulai dari Visa kunjungan wisata, electronic Visa on Arrival, Visa pra￾investasi, dan dalam waktu dekat akan kami luncurkan Golden Visa yang bisa dimanfaatkan dengan baik oleh orang asing yang berkualitas," tutupnya. (Berkam)