Gelar Aksi Solidaritas, PKS Desak Penghentian Genosida di Gaza

Jakarta, MI- Partai Keadilan Sejahterah (PKS) menggelar aksi solidaritas untuk warga Palestina bertajuk 'Selamatkan Kemanusiaan di Gaza' di Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu, (24/5/2025).

Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengatakan aksi solidaritas tersebut bertujuan agar segala pihak baik nasional dan dunia internasional segera melakukan upaya-upaya untuk menghentikan genosida yang terjadi terhadap warga Palestina di Gaza.

"Yang kami inginkan dan penting untuk segera dilakukan adalah upaya bagaimana sekarang menghentikan genosida," kata Syaikhu, Sabtu (24/5/2025).

Menurutnya yang terpenting pada saat ini adalah bagaimana caranya untuk menyediakan fasilitas-fasilitas kesehatan untuk warga Gaza, sebab rumah sakit-rumah sakit yang ada mendapatkan serangan yang menyebabkan tidak optimalnya pelayanan kesehatan untuk warga Gaza, termasuk dengan Rumah Sakit Indonesia di Gaza. 

"Justru yang hari ini penting adalah menghadirkan banyaknya rumah sakit-rumah sakit yang ada di Gaza, Palestina. Hari ini justru rumah sakit Indonesia juga mendapatkan serangan sehingga kemudian pelayanan-pelayanan kesehatan di sana tidak optimal," tuturnya.

Ahmad Syaikhu menjelaskan, selain bantuan medis, bantuan pangan juga sangat diperlukan untuk segera di distribusikan ke Gaza, ia mengatakan bahwa warga Gaza tidak memiliki stok susu untuk anak-anak mereka. Maka dari itu bantuan pangan untuk warga Gaza sangat diperlukan.

"Nah itulah hari ini perlu ada masuknya bantuan-bantuan medis, bantuan-bantuan kesehatan, bantuan-bantuan pangan, sehingga anak-anak yang hari ini lahir tidak menjadi ancaman, mereka nggak memiliki stok susu, mereka nggak memiliki stok obat-obatan, yang otomatis ini masalah harapan dan kehidupan mereka pada masa-masa yang akan datang," jelasnya.

Lebih lanjut, ia menegaskan pentingnya untuk melakukan upaya-upaya yang berfokus terhadap penyelamatan warga Palestina di Gaza pada saat ini.

"Oleh karena itu, selain itu kita fokus pada upaya-upaya untuk penyelamatan warga Gaza di Palestina hari ini yang mengalami kondisi yang sangat tragis," ujarnya.