Polda Jatim Tetapkan MSA Tersangka Curas di Rumdin Wali Kota Blitar
![Adelio Pratama](https://monitorindonesia.com/storage/media/user/avatar/SL4jHdN9D0g7bLGXDlWMtJHvcfiIRRXOMdxoLPXe.jpg )
Adelio Pratama
Diperbarui
27 Januari 2023 18:45 WIB
![Polda Jatim Tetapkan MSA Tersangka Curas di Rumdin Wali Kota Blitar](https://monitorindonesia.com/2023/01/IMG-20230127-WA0048.jpg)
Surabaya, MI - MSA ditangkap unit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jatim.
Hal ini disampaikan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Toni Harmanto, pada Jum'at (27/1) di Gedung Tribrata Mapolda Jatim.
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Toni Harmanto mengatakan, MSA ditangkap pada Jum'at dini hari terkait keterlibatannya dalam kasus pembobolan Rumah Dinas (Rumdin) Wali Kota Blitar, Santoso, di Jalan Sudanco Supriyadi, Sananwetan, Kota Blitar, pada Senin (12/12) lalu.
"Petugas mulai mengendus keberadaan MSA sejak pukul 03.00 WIB dan berhasil di tangkap pukul 11.00 WIB. Kita memastikan menangkap mantan MSA dalam keterlibatan kasus pencurian dan kekerasan di Rumah Dinas Bapak Wali Kota Blitar," ungkap Toni.
[caption id="attachment_518460" align="alignnone" width="1280"] MSA saat ditangkap Tim Jatanras Polda Jatim[/caption]
"Jadi kami tegaskan dengan fakta dan bukti-bukti yang ada dan kita peroleh. Sehingga, kita yakini, kita memastikan yang bersangkutan ini sebagai tersangka dalam pencurian dan kekerasan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar," tambahnya.
Lanjut Kapolda menjelaskan, tersangka MSA merupakan otak pembobolan Rumdin Walikota Blitar, ia memberikan informasi kepada pelaku atau eksekutor dari dalam lapas.
"Ini berdasar pemeriksaan intensif dari para pelaku yang sudah kita tangkap sebelumnya dan kita pastikan mereka bertemu, dan berkomunikasi di satu lapas, dan memberikan informasi keberadaan tempat penyimpanan uang dan waktu yang baik untuk melakukan aksi itu," tandasnya.
Sementara Dirreskrimum Kombes Pol Totok Suharyanto menambahkan, MSA yang pernah dipenjara di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sragen, karena kasus suap pada 2018 lalu merupakan informan kelima pelaku yang melakukan perampokan pada 12 Desember 2022 lalu.
Kata Kombes Totok, Samanhudi mengetahui profil kelima tersangka yang memang spesialis rampok. Pada Agustus 2020, mereka bertemu di satu Lapas Sragen, di situ MSA membeberkan informasi hingga waktu yang pas untuk eksekusi.
"Diawali dari Agustus 2020 sampai dengan Februari 2021 saat tersangka yang kemarin kita tangkap lebih dulu itu sedang menjalani hukuman pidana di LP Jawa Tengah. Disitulah mereka ketemu, dan memberikan informasi, selanjutnya tersangka satu tim 5 orang itu melakukan tindak pidana Curas di bulan Desember 2022 kemarin," jelasnya.
Sementara MSA yang mengenakan pakaian hitam dan celana jins dengan kondisi kedua tangan diborgol Polisi saat ditanya wartawan mengaku dirinya tidak tahu apa-apa.
"Opo? saya gak tahu, saya gak tahu. Sopo sing balas dendam?," kata pria berkumis tebal itu.
Saat ini, penyidik masih melakukan pendalaman untuk membuktikan apakah MSA ini merupakan dalang dalam kasus ini, dan untuk mengungkap dugaan adanya tersangka lain.
Dalam kasus ini, penyidik berencana menerapkan Pasal 365 jo Pasal 66 KUHP terkait dengan membantu melakukan tindak pidana dengan memberikan keterangan lokasi, waktu dan kondisi lokasi.
Sekadar informasi, pasca bebas dari penjara pada Senin (10/10/2022) lalu, MSA saat di wawancara awak media mengaku balas dendam karena merasa dizalimi oleh dunia politik.
Meski demikian, dalam pernyataan bernada emosional itu ia tidak menjelaskan dirinya hendak membalas dendam kepada siapa. (Hms/JK)
Berita Selanjutnya
Berita Terkait
Nusantara
![Polda Jatim Terjunkan 2.959 Personel Gabungan Amankan AFF U19 di Surabaya Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Imam Sugianto. (Foto: Antara)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/foto-kapolda-jawa-timur-irjen-pol-imam-sugianto.webp)
Polda Jatim Terjunkan 2.959 Personel Gabungan Amankan AFF U19 di Surabaya
16 Juli 2024 11:48 WIB
Nusantara
![Polisi Buru Pelaku Curas Beri Rasa Aman Masyarakat-Papua Barat Daya Polresta Sorong Kota menangkap pelaku Curas di Kota Sorong. (Foto: Antara)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/foto-polresta-sorang-kota.webp)
Polisi Buru Pelaku Curas Beri Rasa Aman Masyarakat-Papua Barat Daya
18 Juni 2024 17:43 WIB
Nusantara
![Begini Kronologi Polwan Keji di Mojokerto Bakar Suami Polisi Hidup-hidup Briptu Fadhilatun Nikmah (28), yang membakar suaminya yang juga anggota polisi bernama Briptu Rian Dwi Wicaksono (28). [Foto: Istimewa]](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/briptu-rian.webp)
Begini Kronologi Polwan Keji di Mojokerto Bakar Suami Polisi Hidup-hidup
9 Juni 2024 18:23 WIB
Nusantara
![Polisi Periksa Enam Saksi Terkait Kasus Penembakan di Tol Waru Sidoarjo Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Timur Kombespol Dirmanto.(Foto: Antara)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/foto-kombespol-dirmanto.webp)
Polisi Periksa Enam Saksi Terkait Kasus Penembakan di Tol Waru Sidoarjo
26 Mei 2024 14:14 WIB