Sumut Darurat Narkoba, Kapolda Sebut 1,5 Juta Warga Pecandu Narkoba
![Rekha Anstarida](https://monitorindonesia.com/storage/media/user/avatar/mwzXBSXpYZm08eTVSkaSYuJDBjoO6tc6sNRQ1sSE.jpg )
Rekha Anstarida
Diperbarui
26 September 2023 16:07 WIB
![Sumut Darurat Narkoba, Kapolda Sebut 1,5 Juta Warga Pecandu Narkoba](https://monitorindonesia.com/2022/05/ilustrasi-sabu.jpg)
Medan, MI - Dari 15 juta warga Sumatera Utara (Sumut), sebanyak 1,5 juta di antaranya merupakan pecandu narkoba. Hal itu dingkap oleh Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi.
“Untuk identitas para pecandu narkoba itu kita rahasiakan. Tetapi terhadap mereka (pecandu-red) ini sudah dilakukan rehabilitasi secara tertutup,” kata Agung, Selasa (26/9).
Dikatakan Agung, Polda Sumut bersama polres jajaran selama September 2023 telah menangkap sebanyak 600 pelaku jaringan narkoba. Mereja juga menyita berbagai barang bukti dalam penangkapan tersebut.
“Penangkapan terhadap para pelaku jaringan narkoba itu sebagai bukti bahwa Polda Sumut komit dalam pemberantasan narkoba di wilayah Sumatera Utara,” ujarnya.
Agung pun mengajak warga yang terlanjur menjadi pecandu narkoba agar secara sukarela menjalani proses rehabilitasi.
“Bagi pengedar dan bandar, tentu kita tangkap hingga lubang semut. Namun sebaliknya, jika pecandu, ayo saya mengajak untuk direhab secara sukarela,” kata Agung.
#Sumut Darurat Narkoba, Kapolda Sebut 1,5 Juta Warga Pecandu Narkoba
Berita Sebelumnya