RE Nainggolan: Prabowo Menang Mutlak di Kawasan Danau Toba

Tarutung, MI - Tokoh masyarakat Sumut, Dr RE Nainggolan, berkunjung ke Tapanuli Utara dan daerah kawasan Danau Toba, menjalin kontak dengan pimpinan partai-partai Koalisi Indonesia Maju (KIM), serta Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo Gibran, sekaligus untuk menyaksikan secara langsung situasi pasca pilpres dan menangkap suasana batin masyarakat, secara langsung.

“Benar-benar bersyukur situasi aman, tenang, damai, bahkan dipenuhi keceriaan dan sukacita," kata Bupati Taput 1999-2004 itu di Tarutung, Jumat (16/2).

"Sungguh pemilu kemarin itu menjadi pesta demokrasi, hajatan besar rakyat yang dipenuhi optimisme,” tambahnya.

Dia mengungkapkan, sudah sejak lama dirinya bersama organisasi Nusantara Untuk Jokowi (N4J) yang dipimpinnya, Relawan BangET, dan terakhir melalui Sahabat Maruarar Sirait dan RE Nainggolan, dengan gigih mensosialisasikan di tengah-tengah masyarakat, khususnya kawasan Danau Toba, tentang betapa dahsyatnya perhatian yang diberikan Presiden Joko Widodo bersama dengan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves) Luhut Binsar Pandjaitan.

“Selalu itu yang kita sampaikan di setiap kesempatan bertemu berbagai lapisan masyarakat, apakah pertemuan kecil atau event besar seperti yang kita lakukan bersama Bung Maruarar Sirait dan partai-partai koalisi di Doloksanggul, Balige, Pangururan, Tarutung, Medan, dan berbagai tempat lainnya," ujarnya.

"Bahwa kerja keras pemerintahan Presiden Jokowi sudah mengubah banyak hal di Indonesia, khususnya kawasan Danau Toba, dan bahwa Prabowo Gibran satu-satunya kandidat yang punya komitmen jelas untuk melanjutkannya,” sambungnya.

Kini, kanjut RE, rakyat sudah memberikan suara dan keputusan, dan ternyata mereka bersepakat dengan apa yang senantiasa dia sampaikan. 

“Sungguh terbayar lunas semua kerja keras bersama teman-teman,” jelasnya.

Re, tokoh yang masih aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan kemasyarakatan itu, juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada segenap penyelenggara pemilu.

Mulai dari KPU sampai KPPS, Bawaslu, para saksi, aparat keamanan TNI dan Polri yang bekerja keras, memastikan semua proses pemilihan berlangsung aman dan lancar, para ASN, dan tidak ketinggalan segenap masyarakat.

“Indonesia akan terus menjadi etalase demokrasi di era modern. Bagaimana negara demokrasi terbesar ketiga di dunia ini, yang terbentang di 17 ribu pulau, bisa menyelenggarakan pemilu dengan aman dan lancar," ungkapnya.

Menurut RE, tidak berlebihan jika dikatakan, dunia pantas belajar dari Indonesia, dan secara khusus kepada dua figur luar biasa, yakni Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto. 

"Ini kememenangan rekonsiliasi, kemenangan perdamaian,” tutupnya.