2 Kecamatan Terdampak Imbas Bencana Puting Beliung Bandung

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 22 Februari 2024 08:30 WIB
Badai Tornado yang menerjang Bandung, Jawa Barat, Rabu (21/2). [Foto: Tangkapan Layar]
Badai Tornado yang menerjang Bandung, Jawa Barat, Rabu (21/2). [Foto: Tangkapan Layar]

Bandung, MI - Angin puting beliung yang melanda Kabupaten Bandung dan Sumedang pada Rabu (21/2) berdampak pada dua Kecamatan yang ada di Kabupaten Bandung. Hingga saat ini, masih dilakukan inventarisir dampak kerusakan.

"Dua Kecamatan yang terdampak bencana angin puting beliung tersebut yakni Cicalengka dan Rancaekek," kata Wakapolresta Bandung, AKBP Maruly Pardede, Kamis (22/2).

Saat ini, lanjut Maruly, pihaknya tengah melakukan penyisiran ke beberapa lokasi terdampak di dua kecamatan itu. 

"Saat ini kita dan pemerintah terkait tengah melakukan penyisiran dan menginventaris beberapa lokasi yang terdampak," ujarnya.

Adapun lokasi yang terdampak saat ini, dari informasi yang didapatkan ada di Kecamatan Cicalengka.

"Informasi yang didapatkan, ada di Kecamatan Cicalengka, salah satunya di Kampung Pamoyanan, Desa Panenjoan. Beberapa atap rumah jebol, materialnya hilang terbawa angin. Gedung sekolah pun mengalami dampak serupa," jelasnya.

Maruly mengungkap hingga kini, pihaknya masih terus melakukan penelusuran. 

"Untuk korban sampai saat ini mencoba menelusuri di dua kecamatan itu belum ada," ungkapnya.

Selain itu, Maruly menyebut jika angin puting beliung ini terjadi pukul 16.00 WIB disertai dengan hujam deras, berawal dari Sumedang dan berlanjut ke Rancaekek kemudian ke kawasan Cicalengka dalam waktu singkat.

"Memang kejadian itu terjadi dalam waktu yang singkat, tapi sangat memiliki dampak, beberapa rumah juga terdampak. Sekarang kondisinya tidak ada listrik," ungkapnya.

Maruly menambahkan, saat ini, pihaknya pun tengah fokus untuk melakukan proses evakuasi pohon tumbang, dan juga mengurai arus lalu lintas. 

"Sambil kami menunggu laporan dari Bhabinkamtibmas," pungkasnya.