Tingkatan Perekonomian Masyarakat, DPUBM Kabupaten Malang Realisasikan Pembangunan Infrastruktur Jalan

Kabupaten Malang, MI – Program kerja Pemerintah kabupaten Malang, untuk tingkatan perekonomian masyarakat kini sudah terealisasi. Adapun bentuk pembangunan infrastruktur jalan, yang sudah dilakukan melalui Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (DPUBM), akan terus berkomitmen didalam menjalankan program-program yang sudah di agendakan dalam dokumen RPJMD Kabupaten Malang Tahun 2021-2026.

Prioritas program kerja secara strategis yang akan dikembangkan yaitu perekonomian berbasis pertanian, perikanan, industri, perdagangan dan pariwisata yang didukung oleh insfrastruktur yang menunjang untuk aktivitas masyarakat pada umumnya. 

Dalam hal ini, Kepala DPUBM Kabupaten Malang Khairul Isnaidi Kusuma menyampaikan, bahwa Pemerintah Kabupaten Malang telah berupaya,dan terus berkomitmen membangun untuk meningkatkan produktifitas sektor tersebut disetiap tahunnya. Salah satu yang tampak adalah peningkatan ruas jalan di Kecamatan Turen.

"pembangunan infrastruktur peningkatan jalan di Kecamatan Turen telah kita laksanakan dan progres fisik sudah mencapai 100 %. Peningkatan jalan yang berada di Kecamatan Turen tersebut, kurang lebih sepanjang 6,9 km dengan penanganan pelebaran beton kanan kiri dan aspal," kata Khairul Isnaidi, Selasa (28/5/2024).

Menurut Khairul, Pemkab Malang telah berupaya mengoptimalkan untuk membangun infrastruktur jalan. Termasuk jembatan di wilayah pinggiran dan jalan-jalan strategis, sebagai poros utama peningkatan perekonomian desa. 

Adapun yang dibangun Pemkab Malang, mencakup jalur angkutan hasil pertanian, perkebunan, industri, Kawasan Ekonomi Kreatif (KEK), Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN), dan Proyek Strategis Nasional (PSN) diwilayah Kabupaten Malang.

“Adapun peningkatan aksesibilitas lalu lintas dan angkutan jalan akan memacu pertumbuhan perekonomian masyarakat. Kondisi jalan yang ada di Kabupaten Malang, tercatat total panjangnya 1.668.762 kilometer, dengan kemantapan jalan mencapai 72,85 persen," ujarnya.

"Meski dihadapkan kendala keterbatasan anggaran. Kebijakan Pemkab Malang untuk pembangunan infrastruktur jalan secara efektif, efisien dan tepat sasaran terus dilakukan dengan menggerakkan berbagai sektor masyarakat,” sambungnya.

Khairul juga menambahkan, pelaksanaan program ini, untuk pengembangan potensi ekonomi di wilayah Kabupaten Malang yakni, penyediaan infrastruktur jalan yang memadai guna penguatan sentra produksi pangan seperti pertanian, perikanan dan hewani serta ketahanan pangan. 

"Semoga program ini memberikan dampak positif dan bermanfaat untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Malang," tandasnya. (Rina Sugeng Yuliani)