Gempa M 4,2 Guncang Bandung dan Cianjur, Ini Penyebabnya


Bandung, MI - Gempa bumi berkekuatan Magnitudo 4,2 mengguncang warga Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Jumat (30/5/2025) dini hari pukul 04.12 WIB.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan bahwa gempa ini dipicu oleh aktivitas sesar aktif di wilayah tersebut.
Berdasarkan analisis BMKG, pusat gempa berada di darat, sekitar 55 kilometer barat daya Kabupaten Bandung, tepatnya pada koordinat 7.38 Lintang Selatan dan 107.18 Bujur Timur. Gempa tergolong dangkal, dengan kedalaman 10 kilometer dari permukaan tanah.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas sesar aktif,” jelas Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hartanto, Jumat (30/5/2025).
Berdasarkan laporan masyarakat, dampak gempa dirasakan di wilayah Kecamatan Pagelaran dan Kecamatan Pasir Kuda, Cianjur dengan Skala Intensitas II-III MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang - Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
“Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut,” ujar Hartanto.
Hartanto juga menyatakan bahwa hingga pukul 04:50 WIB, hasil monitoring BMKG belum mendeteksi adanya gempa susulan.
“Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” pungkasnya.
Topik:
gempa bandung bmkg