SMMPTN-BARAT 2025 Resmi Dimulai, UNJA Siapkan 20 Lab Komputer

Jambi, MI – Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri Wilayah Barat (SMMPTN-Barat) 2025 resmi dimulai, pada Selasa (17/6/2025). Universitas Jambi (UNJA) menjadi salah satu tuan rumah pelaksanaan ujian dengan menyiapkan 20 laboratorium komputer di berbagai lokasi, termasuk Kampus Mendalo, Telanaipura, dan Buluran.

Rektor UNJA, Helmi, bersama jajaran pimpinan universitas turun langsung meninjau pelaksanaan hari pertama ujian. Kunjungan dimulai dari Lab ICT Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) UNJA Buluran, kemudian dilanjutkan ke Lab Pascasarjana, Lab Bahasa, dan Lab LPTIK di Telanaipura.

Helmi menjelaskan bahwa SMMPTN-Barat merupakan jalur seleksi mandiri yang menjadi pilihan ketiga setelah jalur prestasi dan UTBK. “Ujian ini diikuti oleh sekitar 3.270 peserta yang akan memperebutkan 1.030 kursi di UNJA. Kami berharap proses ini berjalan lancar dan melahirkan mahasiswa berkualitas,” ujarnya.

Wakil Rektor Bidang Akademik, Hafrida, menyampaikan bahwa pelaksanaan ujian di hari pertama berlangsung lancar dan tertib. “Jalur ini bersifat nasional dan diikuti oleh 28 perguruan tinggi di Indonesia. Kami berharap semua peserta bisa hadir dan mengikuti ujian dengan baik hingga selesai pada 24 Juni mendatang,” katanya.

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Fauzi Syam, mengungkapkan bahwa ujian di sejumlah lokasi seperti Fakultas Pertanian, Sains dan Teknologi, serta FKIP berlangsung tanpa kendala berarti. “Meski ada beberapa peserta yang tidak hadir, secara umum pelaksanaan berjalan lancar dengan fasilitas yang memadai dan pelayanan optimal dari petugas,” ujarnya.

Wakil Rektor Bidang Kerja Sama, Humas, dan Sistem Informasi, Revis Asra, menambahkan bahwa UNJA telah mempersiapkan seluruh sarana dan prasarana sejak jauh hari. “Tidak ada kendala terkait perangkat komputer. Ujian berlangsung empat hari, dan hasilnya akan diumumkan pada 30 Juni 2025,” katanya.

Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) SMMPTN-BARAT UNJA, Ervan Johan Wicaksana, juga memastikan bahwa seluruh prosedur berjalan sesuai standar. “Pengawas, panitia, dan penanggung jawab hadir tepat waktu. Tidak ada kendala teknis maupun indikasi kecurangan. Semua berjalan baik di hari pertama,” jelasnya.