Makan Bergizi Gratis di Kendari Masih Andalkan Dana Pribadi Presiden Prabowo

Kendari, MI - Program makan bergizi gratis (MBG) yang dilaksanakan di Kendari, Sulawesi Tenggara, masih mengandalkan dana pribadi Presiden Prabowo Subianto. 

Kepala Kantor Komunikasi Presiden (PCO) Hasan Nasbi menjelaskan bahwa dana yang digunakan saat ini merupakan sisa anggaran dari uji coba program makan bergizi gratis sebelumnya yang diberikan oleh Prabowo.

"Yang di Kendari memang itu dia masih punya sisa anggaran uji coba dari yang diberikan oleh Pak Prabowo sebelumnya. Jadi mereka masih menggunakan dana yang itu," ujar Hasan, dikutip Selasa (7/1/2025).

Hasan juga menambahkan bahwa setelah dana pribadi Prabowo habis, program makan bergizi gratis di Kendari akan beralih menggunakan anggaran dari APBN melalui Badan Pengelola Gizi Nasional (BGN).

"Ya setelah itu nanti mereka akan menggunakan yang dari APBN yang dari BGN," ucapnya.

Program Makan Bergizi Gratis telah diluncurkan secara serentak di 26 provinsi, termasuk di antaranya Aceh, Kepulauan Riau, seluruh provinsi di Pulau Jawa, Sulawesi Barat, Kalimantan Timur, Maluku Utara, Nusa Tenggara Timur, hingga Papua Barat dan Papua Selatan.

Adapun dapur yang menyediakan makanan untuk program ini dikelola oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), yang langsung ditunjuk oleh Badan Gizi Nasional (BGN).

SPPG sendiri merupakan unit pelaksana program Makan Bergizi Gratis yang bertugas memasok makanan untuk penerima manfaat program. 

SPPG bekerja sama dengan seorang ahli gizi dan seorang akuntan untuk memastikan pengawasan ketat terhadap kualitas gizi dan kelancaran distribusi makanan. Selain itu, SPPG juga bertugas mengawasi standar kebersihan, pengelolaan gizi, dan pengolahan limbah di setiap Dapur MBG. 

Untuk mendukung keberlanjutan program, nampan penyajian makanan dirancang menggunakan bahan stainless steel yang higienis dan dapat digunakan kembali.