Real Betis ingin Isco Bergabung untuk Musim Depan

Jakarta, MI - Setelah memenangkan Copa del Rey pada Minggu, Real Betis kini dikabarkan sedang menunggu Isco. Pelatih Manuel Pellegrini yakin gelandang Real Madrid itu masih bisa memberikan banyak hal di lapangan dan telah meminta tanda tangannya untuk memperkuat Betis menjelang musim 2022/23. Pembicaraan telah dimulai dan semuanya tergantung pada Betis mencapai tempat di Liga Champions musim depan. Isco ingin membuktikan bahwa dia masih siap untuk level teratas dan titik awalnya adalah untuk mengambil bagian dalam kompetisi klub utama Eropa. Ini tidak akan mudah bagi Los Verdiblancos, tetapi mereka sedang berjuang untuk mencapai kesepakatan dan memiliki lima pertandingan ke depan untuk mencapai tujuan, yang akan memungkinkan mereka untuk mengambil langkah maju dalam memperkuat skuad dengan Isco dan pemain taraf Liga Champions lainnya. Tergelincirnya Elche telah mengurangi peluang Real Betis, tetapi dengan final Copa del Rey di belakang mereka, yang mereka butuhkan selanjutnya adalah finis empat besar. Kemenangan Copa del Rey di Estadio de la Cartuja pasti akan membantu peluang Isco untuk bergabung dengan Real Betis. Tawaran finansial yang dibuat Real Betis untuknya sangat signifikan dan akan menempatkannya di antara tiga pemain dengan bayaran terbaik di skuat, serta menjamin kontraknya selama dua musim. Tapi tujuan utama Isco adalah untuk terus bermain di tim dengan ambisi Eropa, yang berlaku untuk Betis, menunggu apa yang terjadi dalam lima pertandingan terakhir mereka di LaLiga Santander. Selama berminggu-minggu telah ada pembicaraan bahwa masa depan Isco terletak di Sevilla, karena Julen Lopetegui tahu playmaker tersebut dari Spanyol U-21, tim nasional senior dan Real Madrid. Namun, orang yang paling bersikeras adalah Pellegrini, yang kebetulan bersamanya selama dua musim di tim Malaga yang pernah menggemparkan Eropa. Isco tumbuh bersama pelatih asal Chili tersebut dan melihat pelatih itu sebagai seseorang yang dapat membuatnya merasa penting lagi. Yang jelas, pemain berusia 30 tahun itu akan mengakhiri karirnya sebagai pemain Real Madrid pada 30 Juni 2022 dan pergi dengan status bebas transfer. Komitmennya kepada Real Madrid yang dimulai pada musim panas 2013 tidak akan diperpanjang lagi. Partisipasi Isco dalam tim semakin berkurang seiring berjalannya musim, namun bukan berarti sang pemain tidak lagi berambisi untuk kembali ke puncak atau setidaknya mendekatinya. Hanya 275 menit di LaLiga Setelah tampil di bulan Januari, kenyataannya penampilan Isco sangat minim. Dia telah bermain dalam 12 pertandingan liga, di mana dia menjadi starter hanya dalam satu pertandingan melawan Granada. Sisanya adalah penampilan tanpa kontinuitas, dan itu berarti dia hanya bermain 275 menit di liga. Memang benar bahwa Isco memiliki berbagai masalah fisik, tetapi masalahnya lebih pada sepakbola daripada yang lain, seperti yang ditunjukkan oleh fakta bahwa ia belum bermain di Liga Champions musim ini. Musim lalu dengan Zinedine Zidane ia mencapai 1.000 menit, tapi selalu tanpa starting line-up. Ancelotti dan Isco menjaga jarak, dengan pelatih asal Italia itu memantau perkembangan dan latihan pemain asal Spanyol itu. Beberapa tim mengajukan pertanyaan musim panas lalu, tetapi pemain itu berharap untuk tetap menjadi bagian penting di Real Madrid. Dia belum berhasil, bagaimanapun, dan waktunya telah tiba untuk mengakhiri sembilan tahun di klub. Real Betis dan Pellegrini menunggu Isco dengan tangan terbuka. Isco, seperti banyak pemain, memberi selamat kepada Joaquin Sanchez karena memenangkan Copa del Rey bersama Real Betis. Dia melakukannya melalui Instagram, membuat postingan foto di mana kapten Betis terlihat mengangkat trofi.