Menpora: Fasilitas Surfing Center Penting untuk Pembinaan Atlet
![Rizky Amin](https://monitorindonesia.com/storage/media/user/avatar/itRv0F8Yp6cnf71Qr5dbR4ADRJdHvXKyK3TNnQd1.jpg )
![Foto Atlet surfing Atlet surfing beraksi dalam World Surf League (WSL) Krui Pro di Pantai Tanjung Setia, Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung. (Foto: Antara)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/foto-atlet-surfing.webp)
Jakarta, MI - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menyebut fasilitas surfing center sangat penting untuk melakukan pembinaan atlet usia muda dari olahraga tersebut.
Ia membeberkan, surfing menjadi potensi yang besar untuk dikembangkan, ditambah lagi olahraga tersebut sudah masuk dalam salah satu cabang di Olimpiade Paris 2024.
"Salah satu fokus yang harus dilakukan adalah dengan membangun fasilitas surfing center untuk mendukung dan menumbuhkan semangat generasi muda terhadap olahraga itu, serta memunculkan atlet surfing internasional," ujar Dito dalam laman Kemenpora di Jakarta, Rabu (29/5/2024).
Menurut dia, selama ini kegiatan kejuaraan surfing dilaksanakan masing-masing dan tidak terintegrasi satu dengan yang lainnya, mulai dari Bari Krui hingga Nias. Ia mencontohkan penyelenggaraan World Surf League (WSL) yang terpecah-pecah di berbagai daerah, di antaranya di Lampung, Bali, Aceh, NTT, dan lainnya. Oleh sebab itu, ke depannya event terkait olahraga itu akan dijadikan satu kesatuan, sehingga bisa lebih menunjang pengembangannya ke depan.
Sementara itu, untuk pembinaan ke depan, Kemenpora juga akan memasukkan WSL Krui Pro yang dilaksanakan di Pantai Tanjung Setia, Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung, ke dalam agenda nasional pada 2025, guna mendukung bibit atlet surfing Indonesia. Ia menambahkan, banyak bibit atlet surfing muda Indonesia yang berpotensi. Bahkan, beberapa kejuaraan internasional di negara luar banyak diikuti atlet muda.
"Saya melihat dari rangkaian WSL, dimulai dari Krui memiliki dampak ekonomi dan pariwisata yang sangat besar, ajang ini saya lihat sangat luar biasa, oleh karena itu saya akan memasukkan kegiatan Krui Pro dalam event nasional di bawah Kemenpora," kata menteri termuda dalam Kabinet Indonesia Maju itu. (AM)
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
![LP3HI Tantang Menpora Dito Tunjukkan Bukti Tak Terima Duit Korupsi BTS Rp 27 Miliar Wakil Ketua Lembaga Pengawasan, Pengawalan, dan Penegakan Hukum Indonesia (LP3HI), Kurniawan Adi Nugroho](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/wakil-ketua-lembaga-pengawasan-pengawalan-dan-penegakan-hukum-indonesia-lp3hi-kurniawan-adi-nugroho.webp)
LP3HI Tantang Menpora Dito Tunjukkan Bukti Tak Terima Duit Korupsi BTS Rp 27 Miliar
5 Juni 2024 13:55 WIB
![LP3HI: Tak Ada Alasan Kejagung untuk Tidak Tersangkakan Menpora Dito dan Nistra Yohan di Kasus Korupsi BTS Rp 8 T Menpora Dito Ariotedjo (Foto: Dok MI/Aswan)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/lp3hi-tak-ada-alasan-kejagung-untuk-tidak-tersangkakan-menpora-dito-dan-nistra-yohan-di-kasus-korupsi-bts-rp-8-t.webp)
LP3HI: Tak Ada Alasan Kejagung untuk Tidak Tersangkakan Menpora Dito dan Nistra Yohan di Kasus Korupsi BTS Rp 8 T
4 Juni 2024 14:12 WIB
![Kejagung Didesak Tersangkakan Menpora Dito, Diduga Terima Uang Korupsi BTS Rp 27 Miliar Menpora Dito Ariotedjo (Foto: Dok MI/Aswan)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/cfd35d4b-6d0b-4637-9a9b-b16f1b2785e4.jpg)
Kejagung Didesak Tersangkakan Menpora Dito, Diduga Terima Uang Korupsi BTS Rp 27 Miliar
4 Juni 2024 01:23 WIB
![DPR Setujui Pesepak Bola Calvin Verdonk dan Jens Raven Memiliki Status Kewarganegaraan RI Foto Kolase - Pesepak Bola Calvin Ronald Verdonk (kiri) dan Jens Raven (kanan)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/kolase-calvin-ronald-verdonk-dan-jens-raven.webp)
DPR Setujui Pesepak Bola Calvin Verdonk dan Jens Raven Memiliki Status Kewarganegaraan RI
3 Juni 2024 15:23 WIB
![Deret Nama Penerima Korupsi BTS: Menpora Dito dan Nistra Yohan Tak Tersentuh Jampidsus! Nistra Yohan yang merupakan merupakan staf ahli Sugiono selaku Anggota Komisi I DPR RI Bidang Pertahanan DPR. Nistra diduga menerima aliran dana pada Desember 2021 dan pertengahan 2022. (Foto: Dok MI/Aswan)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/nistra-yohan-dan-menpora-dito-korupsi-bts-kominfo.webp)
Deret Nama Penerima Korupsi BTS: Menpora Dito dan Nistra Yohan Tak Tersentuh Jampidsus!
3 Juni 2024 10:09 WIB