F-PKS: Pancasila sebagai Kunci Hadapi Tantangan Kebangsaan dan Dinamika Zaman

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 25 November 2021 09:29 WIB
Monitorindonesia.com - Anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi PKS, Anis Byarwati mengungkapkan Pancasila itu merupakan kunci dari persatuan bangsa dalam menghadapi berbagai tantangan bangsa Indonesia seiring dengan perkembangan zaman. Pancasila juga sebagai Ideologi merupakan sistem kehidupan nasional yang meliputi aspek etika, moral, politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan ketahanan. “Sebagai konsensus nasional yang telah menyatukan beragam karakteristik masyarakat Indonesia, Pancasila adalah kunci persatuan bangsa meskipun menghadapi berbagai tantangan kebangsaan dan dinamika zaman,” kata Anis Byarwati, Kamis, (25/11/2021). Politikus PKS ini juga memaparkan secara detail nilai-nilai yang terkandung dalam setiap sila pancasila, kemudian UUD 1945 sebagai dasar hukum negara, yang juga mengatur hubungan kekuasaan antar lembaga negara dengan warga negara. “Indonesia merupakan negara yang menganut sistem demokrasi, di mana kekuasaan tertinggi sesungguhnya ada ditangan rakyat. Maka penting, masyarakat harus cerdas untuk memilih wakil rakyatnya dan presiden, yang benar-benar menjalankan nilai-nilai 4 pilar kebangsaan, karena hal tersebut sangat menentukan masa depan Indonesia,” jelasnya. Ketua DPP PKS ini menjelaskan, bentuk Negara Kesatuan Republik ndonesia adalah bentuk negara yang dipilih sebagai wujud komitmen para pendiri bangsa, hal ini juga tertuang dalam UUD 1945 Pasal 1 Ayat (1). Pilar keempat yang merupakan, Bineka Tunggal Ika, lebih lanjut Anis, sebagai semboyan bangsa Indonesia yang mengungkapkan rasa persatuan dan kesatuan yang berasal dari keberagaman. “Dalam prosesnya, konsep kebinekaan ialah persatuan keberagaman dengan titik persetujuan. Di mana harus menjunjung tinggi kepentingan bersama, menegakkan toleransi dan menghormati perbedaan, serta mengedepankan semangat musyawarah untuk mufakat,” ungkapnya. Wakil Ketua Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR ini juga mengatakan, empat Pilar Kebangsaan akan menjadi nilai dan kekuatan bangsa jika semua warga negara dapat menjalankannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.