Soal Dugaan Pelanggaran Mayor Teddy, Bawaslu: Kami Sampaikan kepada Panglima TNI

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 18 Desember 2023 14:06 WIB
Ketua Bawaslu  Rahmat Bagja (Foto: MI/Aswan)
Ketua Bawaslu  Rahmat Bagja (Foto: MI/Aswan)

Jakarta, MI - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) akan memproses cepat dugaan pelanggaran Pemilu 2024 yang dilakukan Mayor TNI Teddy Indra Wijaya.

"Akan kami tindaklanjuti, dan kami akan kita sampaikan kepada Panglima TNI. Saat ini kami sedang kaji," kata Ketua Bawaslu  Rahmat Bagja saat ditemui wartawan di Jakarta, Senin (18/12).

Bagja menyampaikan bahwa, pengaduan terhadap Mayor Teddy itu dari masyarakat dan berdasarkan video yang beredar di media sosia. "Pengaduan itu dari masyarakat, yang juga bersumber dari media sosial. Akan tetapi narasi-narasi yang ada di media sosial itu makin liar dan seolah menggiring opini," tandas Bagja.

Sementara itu, Komisioner Bawaslu Lolly Suhenty juga mengatakan bahwa potensi dugaan pelanggaran masih dalam kajian Bawaslu.

Lolly mengungkapkan, Bawaslu tidak boleh berlama-lama dalam memproses kajian dugaan pelanggaran Pemilu 2024. Bawaslu pun menargetkan, pekan ini dugaan pelanggaran Mayor Teddy diumumkan ke masyarakat.

"Kalau proses kajian itu tidak boleh lama ya, karena ini juga prosesnya masih berjalan. Kami targetkan pekan depan kami sudah bisa menyampaikan ke publik," ucap Lolly.

Soal foto Mayor Teddy, Lolly mengakui, pada platform X (Twitter) ramai diperbincangkan masyarakat medsos. Bawaslu pun langsung melakukan penelusuran terhadap akun-akun yang men-tagging lembaganya tersebut.

"Di twitter sangat ramai, kamipun mencoba menggali informasi, saat ini sedang dilakukan penelusuran. Artinya penelusuran itukan kami sedan mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya, sebelum kemudian kami lakukan kajian berkenaan dengan itu," ujar Lolly.

Mayor Teddy mendadak jadi sorotan saat dirinya menghadiri debat perdana capres pada Selasa (12/12). Teddy tampak menganakan pakaian warna biru muda sesuai dengan atribut paslon nomor urut 2 tersebut.

Hal ini pertama kali diungkap oleh pemilik akun X @UmarSyadatHsb__. Diketahui, Teddy sendiri masih menjadi TNI aktif.

“Halo Bawaslu RI, Teddy ini adalah TNI aktif kenapa dia ikut dalam barisan tim prabowo?. Kenapa kalian nggak tegur orang ini,” ujarnya di X mengutip Minggu (17/12).

Umar juga meminta penjelasan KPU RI terkait boleh tidaknya TNI aktif masuk ke Timses Capres. “Emang boleh TNI aktif masuk dalam lingkaran timses prabowo gini? Tolong kalian jelaskan,” kata akun tersebut.