Cak Imin Minta Panelis Debat Ketiga dari Unhan Diganti

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 4 Januari 2024 17:59 WIB
Cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar [Foto: Ant]
Cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar [Foto: Ant]
Jakarta, MI - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar mengatakan, keberadaan dua panelis dari Universitas Pertahanan (Unhan) pada debat ketiga capres Pemilu 2024, bisa mengganggu objektivitas.

Pasangan Anies Baswedan itu menilai, karena Unhan masih berada di bawah koordinasi Kementerian Pertahanan (Kemhan), yang saat ini dikomandoi oleh Prabowo Subianto.
​​​​​​​
"Karena itu mengganggu objektivitas. Karena apa pun, Unhan di bawah Pak Prabowo, menhan," kata Cak Imin sapaan akrabnya, di sela-sela kampanye di Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis (4/1).

Muhaimin berharap Komisi Pemilihan Umum (KPU), selaku penyelenggara debat capres-cawapres Pemilu 2024, bisa mengganti kedua panelis debat tersebut, supaya debat capres yang akan diselenggarakan pada Minggu (7/1) dapat berjalan secara objektif.

"Karena itu, saya protes. Syukur-syukur bisa diganti," tandasnya.

Sebelumnya, Rabu (3/1), KPU mengumumkan 11 nama panelis debat capres ketiga Pemilu 2024 yang mengusung tema pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik.
​​​​​​​
Dua di antara 11 panelis debat tersebut, adalah pakar keamanan dari Unhan Kusnanto Anggoro dan Ketua Dewan Guru Besar Unhan, Laksamana TNI (Purn) Marsetio.
​​​​​​​
Debat ketiga capres Pemilu 2024 akan berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, pada tanggal 7 Januari 2024, dengan topik pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik.
​​​​​