Ridwan Kamil Serius Ingin Bangun Perumahan di Stasiun dan Pasar Meski Terus Mendapat Kritikan

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 6 September 2024 11:25 WIB
Bakal calon gubernur Jakarta, Ridwan Kamil (Foto: Ist)
Bakal calon gubernur Jakarta, Ridwan Kamil (Foto: Ist)

Jakarta, MI - Bakal calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil (RK), mengaku serius ingin membangun perumahan di atas pasar dan stasiun apabila terpilih menjadi gubernur Jakarta di Pilkada 2024.

Kata RK, nantinya pembangunan perumahan di tengah kota itu akan dilakukan dengan konsep konsep transit oriented development (TOD).

Ia meyakini, konsep tersebut bakal menjadi solusi atas permasalahan-permasalahan Jakarta meski terus mendapatkan kritikan atas ide tersebut.

"Di tengah kotanya 'kan enggak ada lahannya. Maka, harus dicari di atas stasiun atau di sekitar stasiun yang saya sebut transit oriented development," kata Ridwan Kamil di Jakarta, Kamis (5/9/2024).

RK mengatakan, bahwa konsep pembangunan perumahan vertikal itu akan mirip seperti yang ada di mal-mal di Jakarta, yang dihuni oleh masyarakat kelas menengah ke atas. Nantinya pembangunan perumahan vertikal dengan konsep itu untuk rakyat pada umumnya.

Jika kelak terpilih menjadi Gubernur Jakarta, dia bakal belanja lahan-lahan yang masuk ke dalam kategori brownfield atau pembangunan lahan tidak dari nol. Apalagi, pembangunan vertikal itu bisa dilakukan di atas pasar atau tempat umum lainnya.

"Kemudian kampung kumuh. Kami bangun dahulu setahun. Setelah itu, dia balik lagi. Jadi, kekumuhannya sudah jadi rapi dalam 3—4 lantai misalnya," kata dia.

Diketahui, Pasangan RK-Suswono merupakan salah satu dari tiga bakal pasangan calon (paslon) pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakaarta 2024, selain pasangan Pramono Anung-Rano Karno dan paslon independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana.

Ketiga bakal paslon telah mendaftarkan secara resmi ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta.

Topik:

Ridwan Kamil Pilgub Jakarta