Hasto Gerah Nih! Tuding Jokowi Skenariokan Pilgub Jakarta 2 Putaran, Cegah Pramono-Rano!


Jakarta, MI - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengklaim telah mendapatkan informasi bahwa Presiden ke-7 Joko Widodo atau Jokowi tengah mendorong Pilkada DKI Jakarta untuk berlangsung dua putaran.
Menurut anak buah Megawati itu, bahwa hal ini dilakukan dengan mencegah pasangan calon nomor urut 03, Pramono Anung-Rano Karno menembus ambang batas kemenangan yaitu 50%+1 suara sah di ibu kota.
Hasto mengatakan, skenario untuk mendorong Pilkada DKI Jakarta berjalan dua putaran telah didengar sejak Jokowi datang untuk mendukung pasangan calon nomor urut 1 Ridwal Kamil-Suswono di salah satu kafe pada kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, awal pekan lalu.
"Sebelumnya disampaikan Pak Jokowi yang mencoba kalau tidak bisa mengalahkan Mas Pram [Pramono Anung] bagaimana dibuat 2 putaran, ini berbagai informasi terdekatnya," kata Hasto, Rabu (27/11/2024).
Padahal, Hasto mengatakan, Pilkada DKI Jakarta bisa berjalan hanya satu putaran karena pasangan Pramono Anung dan Rano Karno meraih 53% suara berdasarkan data internal partai.
Menurut Hasto, skenario dua putaran tersebut bisa dipatahkan karena masyarakat DKI Jakarta yang dinilai berpendidikan.
"Kemudian bergabungnya sosok Anies Baswedan, Ahok [Basuki Tjahaja Purnama], Bang Yos [Sutiyoso], Bang Voke [Fauzi Bowo] menujukan kepemimpinan Mas Pram menyatukan," jelasnya.
Dengan demikian, Hasto mengajak seluruh relawan dan simpatisan untuk waspada karena adanya pihak-pihak tertentu yang berupaya mewujudkan keinginan Jokowi atau memaksakan Pilkada DKI Jakarta menjadi dua putaran.
Berdasarkan perhitungan cepat atau quick count Litbang Kompas, Pramono Anung-Rano Karno unggul dengan suara 49,49%. Ridwal Kamil-Suswono berada pada posisi kedua dengan suara 40,02% dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana berada pada posisi ketiga dengan suara 10,49%.
Adapun data Litbang Kompas sudah masuk 100% per 18.59 WIB pada hari ini, Rabu (27/11/2024).
Topik:
Hasto PDIP Jokowi Pilgub JakartaBerita Sebelumnya
Cagub Jakarta Ridwan Kamil Mau Rebut Suara Dharma, Jika...
Berita Selanjutnya
Klaim Raih 2 Juta Lebih Suara, Pramono-Rano Optimis Menang 1 Putaran
Berita Terkait

Mahfud Sebut KPK Bisa Periksa Mantan Menteri Jokowi di Kasus Kereta Cepat, Eks Menhub Budi Karya?
1 jam yang lalu

Tak Ada Alasan! KPK Wajib Usut Tuntas Dugaan Korupsi Kereta Cepat Warisan Jokowi
20 Oktober 2025 13:58 WIB

Mengungkap Dalang Pengalihan Kereta Whoosh ke China Berujung Mark Up 50%
18 Oktober 2025 21:51 WIB

Mahfud Jangan "Memancing di Air Keruh", Tunjukin Dong Dugaan Keterlibatan Jokowi di Kasus Kereta Cepat Whoosh dan IKN
18 Oktober 2025 21:29 WIB