TikTok Tutup Creator Fund Senilai Rp 15 T

Rendy Bimantara
Rendy Bimantara
Diperbarui 8 November 2023 16:03 WIB
Aplikasi Tiktok (Foto: AP)
Aplikasi Tiktok (Foto: AP)

Jakarta, MI - TikTok mengumumkan, bahwa Dana Kreator atau Creator Fund senilai $1 miliar (15 triliun) akan berakhir pada 16 Desember 2023. Pengumuman ini disampaikan oleh Maria Jung, Juru bicara TikTok.

Perubahan ini menghentikan para kreator konten di AS, Inggris, Jerman, dan Prancis untuk mendapatkan keuntungan finansial dari konten mereka. Namun, pengguna TikTok di Italia dan Spanyol tidak terkena dampaknya.

Mengutip The Verge, Rabu (8/11), TikTok tidak menanggapi pertanyaan tentang apakah mereka telah membayar Creator Fund dengan seluruh dana US$1 miliar seperti yang dijanjikan.

Selama ini, para influencer dan pembuat konten lainnya telah mencatat rendahnya pembayaran yang mereka terima. Bahkan terkadang hanya beberapa dolar untuk jutaan penonton dalam satu video. Sehingga mustahil untuk mendapatkan penghasilan hanya melalui dana pembuat konten

Kini, pembayaran kreator didasarkan pada penayangan dan metrik keterlibatan lainnya. Pada Februari tahun ini, platform tersebut memperkenalkan metode monetisasi baru yang dikatakan akan menghasilkan pembayaran lebih tinggi bagi pembuat konten populer, yang mereka sebut Program Kreativitas.

Program Kreativitas berbeda dengan program Creator Fund karena mengharuskan pembuat konten membuat video berdurasi lebih dari satu menit.

Sebaliknya dalam Creator Fund, pengguna TikTok harus memenuhi persyaratan kelayakan tertentu. Misalnya, pengguna harus berusia 18 tahun ke atas, merupakan penduduk di negara yang ada program ini.

Mereka juga harus memenuhi batas minimal 10 ribu pengikut asli, mendapat setidaknya 100 ribu penayangan video asli dalam 30 hari terakhir, dan posting video asli sesuai dengan Pedoman Komunitas TikTok. (Ran)