Pertamina Siap Pasok Bahan Baku Industri Baterai

Rendy Bimantara
Rendy Bimantara
Diperbarui 19 November 2023 15:05 WIB
Pertamina Green Station (Foto: Instagram Pertamina Patra Niaga)
Pertamina Green Station (Foto: Instagram Pertamina Patra Niaga)

Jakarta, MI - Pada hari Kamis, 16 November 2023, PT Pertamina Patra Niaga dan PT Indonesia BTR New Energy Material menandatangani nota kesepahaman (MoU). MoU itu digunakan untuk bekerja sama dalam penjualan dan pembelian coke hijau petroleum sebagai bahan baku untuk pembuatan anoda yang digunakan dalam industri baterai.

Penandatangan dilakukan oleh Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga PT Pertamina Patra Niaga Maya Kusmaya dengan Direktur Utama PT Indonesia BTR New Energy Material Wu Lei. Kerja sama itu dilakukan untuk mendukung transisi energi di Tanah Air.

PT Pertamina Patra Niaga saat ini memang terus memperluas penjualan produk petrokimia yang dipasarkan. Salah satunya green petroleum coke, produk olahan minyak bumi yang dihasilkan dari Pertamina Group, yakni PT Kilang Pertamina Internasional di Dumai, Riau, kata Maya dalam keterangan resmi  yang diterima di Jakarta, Jumat (17/11).

Selain dimanfaatkan untuk industri baterai, green petrloeum coke juga dapat dimanfaatkan sebagai material pendukung pada pengolahan alumunium.

"Kami di Pertamina Patra Niaga yang akan menjalankan pemasarannya untuk kebutuhan domestik maupun ekspor," kata Maya.

Ia menambahkan, kerja sama ini menjadi langkah Pertamina Patra Niaga untuk berperan lebih banyak dalam peningkatan ekonomi nasional. Ini sekaligus memperkuat upaya kontribusi Pertamina Patra Niaga dalam mendukung transisi green energy atau energi bersih melalui pengembangan industri baterai di Indonesia.

Dalam nota kesepahaman, PT Pertamina Patra Niaga akan memenuhi kebutuhan green petroleum coke PT Indonesia BTR New Energy Material yang mencapai 100.000 metrik ton (MT) per tahun.

Untuk memenuhi kebutuhan PT Indonesia BTR, Pertamina Patria Niaga akan memproduksi dan menyuplai coke gas hijau. Maya berharap kualitas produk dapat memenuhi spesifikasi dan menopang produksi baterai.(Ran)