Pembangunan NWP IKN Berasal dari Investor Balikpapan

Zefry Andalas
Zefry Andalas
Diperbarui 17 Januari 2024 21:05 WIB
Presiden Joko Widodo saat berpidato dalam agenda peletakan batu pertama pembangunan Nusantara Warehouse Park di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu (17/1). (Foto: ANTARA)
Presiden Joko Widodo saat berpidato dalam agenda peletakan batu pertama pembangunan Nusantara Warehouse Park di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu (17/1). (Foto: ANTARA)

Jakarta, MI - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi kontribusi investor lokal membangun Nusantara Warehouse Park (NWP) sebagai kompleks pergudangan pintar dan hijau di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Presiden Jokowi melalui Sekretariat Presiden di Jakarta, Rabu (17/1), mengatakan pergudangan yang mengusung konsep smart, green, sustainable dan berada di atas lahan 3,3 hektare tersebut dibangun oleh investor lokal yang berasal dari Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.

"Investasinya juga tidak kecil, Rp100 miliar untuk tahap awal," ujar Presiden dalam sambutannya saat menghadiri peletakan batu pertama pembangunan NWP hari ini, Rabu (17/1).

Lebih lanjut, Presiden menjelaskan bahwa pergudangan tersebut akan memanfaatkan teknologi modern untuk meningkatkan efisiensi dalam pelayanan logistik.

"Pergudangan ini akan memanfaatkan teknologi modern untuk meningkatkan efisiensi, menerapkan sistem pintar di seluruh layanan, dan memberikan pelayanan logistik yang lebih cepat, lebih efisien, dan ramah lingkungan," ujarnya.

Presiden pun berharap kehadiran usaha baru di IKN akan membuka banyak lapangan kerja baru dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di IKN, termasuk kota-kota di sekitarnya.

Tidak hanya itu, lanjut Jokowi, kehadiran Nusantara Warehouse Park juga diharapkan dapat melengkapi berbagai fasilitas pendukung di IKN.

"Menjadi contoh bagi industri pergudangan di seluruh Indonesia untuk menekan biaya logistik dan memperkuat rantai pasok domestik kita," katanya.

Dikatakan Presiden Jokowi, saat ini sudah banyak investasi di IKN yang sudah saling melengkapi, mulai dari hotel, sekolah, pergudangan, mal, superblok dan lainnya.

"Macam-macam, tidak satu macam tapi macam-macam yang saling mengisi sehingga kita harapkan ini akan makin meramaikan investasi yang ada di Ibu Kota Nusantara kita," katanya.