Akibat Ekspetasi Pemangkasan Suku Bunga, Harga Emas Naik
![Dhanis Iswara](https://monitorindonesia.com/storage/media/user/avatar/VoNo6JTUrDAPOfAguLpW0li1Z5jIpivBSpcblvgu.jpg )
![Akibat Ekspetasi Pemangkasan Suku Bunga, Harga Emas Naik Emas Antam (Foto: Antam)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/9d39fef8-b6de-4a73-adee-982faf537476.jpg)
Jakarta, MI - Harga Kontrak berjangka emas di divisi COMEX New York Mercantile Exchange naik pada hari Jumat (Sabtu pagi WIB) karena munculnya ekspetasi pasar terhadap pemangkasan suku bunga.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman April naik 20,30 dolar AS atau 0,94 persen untuk ditutup pada 2.185,50 dolar per ons.
Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan pada Jumat (8/3/2024), bahwa lapangan kerja di sektor nonpertanian AS meningkat sebesar 275.000 pekerjaan pada bulan Februari, sementara tingkat pengangguran naik menjadi 3,9 persen. Para ekonom memperkirakan 198.000 pekerjaan baru dan pengangguran sebesar 3,7 persen.
Data ketenagakerjaan yang lebih baik dari perkiraan membuat para pelaku kebijakan moneter AS menjadi dovish, yang mana ingin melihat penurunan suku bunga lebih cepat.
Pembelian emas oleh bank sentral juga mendorong reli beberapa emas baru ini.
Analis pasar berpendapat bahwa kenaikan ini memiliki keuntungan teknis dan menjadi momentum jangka pendek yang solid secara keseluruhan.
Sasaran harga naik emas berikutnya adalah untuk ditutup di atas resistensi kuat di 2,250.00 dolar AS, sedangkan sasaran harga turun jangka pendek berikutnya untuk penurunan berada di bawah support teknis solid di 2,100.00 dolar AS.
Terkait harga logam mulia perak untuk pengiriman Mei turun 2,90 sen atau 0,12 persen untuk ditutup pada 24,549 dolar per ons. Harga platinum untuk pengiriman April turun 8,60 dolar atau 0,93 persen untuk ditutup pada 914,80 dolar per ons.
Berita Sebelumnya
![Pakar Ekonomi ke Tim Prabowo, Hati-hati dengan "Jebakan Batman" Sri Mulyani dan Airlangga Anthony Budiawan. [Dok MI]](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/anthony-budiawan-1.webp)
Pakar Ekonomi ke Tim Prabowo, Hati-hati dengan "Jebakan Batman" Sri Mulyani dan Airlangga
27 Juni 2024 00:38 WIB
![Legislator Minta PTPN Lakukan Inovasi Produk untuk Hindari Trend Penurunan Laba Komisi VI DPR RI gelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan BUMN Industri Perkebunan dan Kehutanan/ PTPN III dan Perum Perhutani (Foto: MI/Dhanis)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/komisi-vi-3.webp)
Legislator Minta PTPN Lakukan Inovasi Produk untuk Hindari Trend Penurunan Laba
25 Juni 2024 12:06 WIB
![Likuiditas Perekonomian Menurun, Komisi XI: Ini Jadi Perbincangan di Kalangan Dunia Usaha Anggota Komisi XI DPR RI, Mukhamad Misbakhun (Foto: Ist)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/misbakhun.webp)
Likuiditas Perekonomian Menurun, Komisi XI: Ini Jadi Perbincangan di Kalangan Dunia Usaha
24 Juni 2024 19:56 WIB
![BPH Migas Luncurkan Aplikasi XStar untuk Memudahkan Masyarakat Mendapatkan BBM Subsidi Anggota Komite Badan BPH Migas, Wahyudi Anas (Foto: Ist)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/anggota-komite-badan-bph-migas-wahyudi-anas.webp)
BPH Migas Luncurkan Aplikasi XStar untuk Memudahkan Masyarakat Mendapatkan BBM Subsidi
17 Juni 2024 12:30 WIB
![Airlangga Tegaskan Tak Ada Anggaran Pemerintah untuk Beri Bansos kepada Korban Judi Online Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto (Foto: Ist)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/menteri-koordinator-bidang-perekonomian-airlangga-hartarto-foto-ist.webp)
Airlangga Tegaskan Tak Ada Anggaran Pemerintah untuk Beri Bansos kepada Korban Judi Online
17 Juni 2024 12:08 WIB