Perdana Menteri Finlandia Sanna Marin Umumkan Perceraian

Jakarta, MI - Perdana Menteri Finlandia Sanna Marin mengumumkan bahwa dia dan suaminya, Markus Räikkönen akan bercerai setelah 19 tahun bersama. Hal itu disampaikannya melalui Instagram pribadinya pada Rabu (10/5) waktu setempat. “Kami telah mengajukan gugatan cerai bersama. Kami berterima kasih atas 19 tahun kebersamaan dan putri kami tercinta,” tulis Marin dalam Instagram story seperti dikutip dari CNN, Kamis (11/5). “Kami masih berteman baik, keren satu sama lain dan orang tua yang penyayang. Kami akan terus menghabiskan waktu bersama sebagai keluarga dan satu sama lain,” tambahnya. Markus Räikkönen merupakan seorang pengusaha dan mantan pesepakbola profesional. Dia menikah dengan Marin pada tahun 2020 lalu, menurut penyiar publik Finlandia, YLE. Pengumuman itu muncul setelah Marin kalah dalam pemilihan parlemen Finlandia pada bulan April, dengan oposisi Partai Koalisi Nasional (NCP) sayap kanan mengklaim kemenangan dalam kontes yang diperjuangkan dengan ketat. Dia saat ini menjabat sebagai perdana menteri sementara sampai pemerintah koalisi baru dapat dibentuk. Meskipun dianggap sebagai panutan milenial bagi pemimpin baru yang progresif oleh penggemar di seluruh dunia, di rumah dia menghadapi kritik karena pestanya dan pengeluaran publik pemerintahnya yang tinggi. Sementara dia tetap sangat populer di antara banyak orang Finlandia, terutama pemuda moderat, dia memusuhi beberapa konservatif dengan pengeluaran tingkat tinggi untuk pensiun dan pendidikan. Kenaikan Marin ke puncak politik Finlandia sangat cepat. Marin adalah anggota pertama keluarganya yang kuliah. Dia memasuki politik pada usia 20 dan dengan cepat naik pangkat dari Partai Sosial Demokrat kiri-tengah. Dia kemudian menjadi perdana menteri termuda di dunia saat menjabat pada 2019 di usia 34 tahun. #PM Finlandia