Jembatan Kereta Api di India Runtuh Tewaskan 26 Orang

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 23 Agustus 2023 21:53 WIB
Jakarta, MI - Sebuah jembatan kereta api yang sedang dibangun di India runtuh, menewaskan sedikitnya 26 pekerja dan melukai dua orang, kata polisi di negara itu. Dilansir dari The Guardian, insiden itu terjadi pada hari Rabu (23/8) di kota Sairang di negara bagian Mizoram di timur laut, kata ketua menterinya, Zoramthanga, melalui platform pesan X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter. Media melaporkan bahwa sebanyak 40 pekerja berada di lokasi ketika jembatan runtuh, namun polisi mengatakan 28 pekerja hadir. Seorang pejabat polisi negara bagian yang menolak disebutkan namanya mengatakan: “Petugas penyelamat telah berhasil menemukan 13 jenazah sejauh ini. Upaya sedang dilakukan untuk mengevakuasi jenazah yang tersisa.” Northeast Frontier Railway (NFR) mengatakan dalam sebuah pernyataan di X bahwa insiden itu terjadi selama pengerjaan proyek kereta api jalur Bhairbi-Sairang. NRF mengatakan di situs webnya bahwa proyek tersebut akan menghubungkan Mizoram ke seluruh India, meningkatkan “pariwisata dan pembangunan sosial ekonomi”. Sebuah komite penyelidikan tingkat tinggi telah dibentuk untuk menyelidikinya, kata NFR. Perdana Menteri Narendra Modi mengatakan “semua bantuan yang mungkin” diberikan kepada mereka yang terkena dampak. Sistem perkeretaapian India yang luas digunakan oleh jutaan orang setiap hari. Pemerintah telah meluncurkan kereta api berkecepatan tinggi sebagai bagian dari rencana untuk memodernisasi jaringan kereta api, namun para kritikus mengatakan pemerintah belum cukup fokus pada keselamatan dan peningkatan infrastruktur yang sudah tua. Setidaknya 288 orang tewas pada bulan Juni dalam kecelakaan kereta api terburuk di India dalam lebih dari dua dekade. Hal ini disebabkan oleh kegagalan sinyal. Pada Oktober tahun lalu, sebuah jembatan gantung era kolonial runtuh di negara bagian Gujarat di bagian barat dan menewaskan 135 orang. #Jembatan Kereta Api di India Runtuh