Presiden Palestina Sambut Baik Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza
![Reina Laura](https://monitorindonesia.com/images/avatar-placeholder.jpg )
![Presiden Palestina Sambut Baik Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza Presiden Joko Widodo (kanan) merangkul Presiden Palestina Mahmoud Abbas [Foto: Ant]](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/9812ca25-503d-4fb9-80a6-f0be0290f1b7.jpg)
Ramallah, MI - Presiden Palestina Mahmoud Abbas menyambut baik, kesepakatan jeda kemanusiaan di Jalur Gaza, Rabu (22/11).
Sekretaris Jenderal Komite Eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) Hussein Al-Sheikh, mengatakan, Presiden Abbas dan para pemimpin menyambut kesepakatan gencatan senjata kemanusiaan.
"Kami mengapresiasi upaya yang dibuat Qatar dan Mesir, dan kembali menyerukan penghentian agresi Israel terhadap rakyat Palestina secara komprehensif, pemberian bantuan kemanusiaan, dan penerapan solusi politik berdasarkan legitimasi internasional, yang mengarah pada diakhirinya pendudukan, sementara rakyat Palestina memperoleh kebebasan, kemerdekaan dan kedaulatan mereka," ujar Al-Sheikh, Rabu (22/11).
Seperti diketahui, Israel dan Hamas mengumumkan kesepakatan gencatan senjata sementara, dan pembebasan sandera.
Berdasarkan kesepakatan tersebut, 50 warga Israel yang ditahan oleh Hamas akan dibebaskan sebagai ganti atas pembebasan 150 tahanan Palestina di penjara Israel, menurut laporan media Israel.
Kesepakatan itu juga meliputi jeda pertempuran selama empat hari dan masuknya 300 truk berisi bantuan kemanusiaan, termasuk bahan bakar, ke Jalur Gaza.
Kesepakatan itu juga memungkinkan perpanjangan jeda dan potensi pembebasan lebih banyak anak-anak dan perempuan yang ditahan oleh kedua belah pihak.
Israel memperkirakan bahwa sedikitnya 239 warga Israel ditahan oleh Hamas, menyusul serangan lintas batasnya pada, Sabtu (7/10).
Menyusul serangan Hamas tersebut, Israel meluncurkan serangan udara dan darat tanpa henti di Jalur Gaza, yang menewaskan lebih dari 14.128 warga Palestina, termasuk 5.840 anak-anak dan 3.920 perempuan, menurut otoritas kesehatan di daerah kantong tersebut.
Ribuan bangunan, termasuk rumah sakit, masjid dan gereja, juga rusak atau hancur akibat serangan udara dan darat Israel di Gaza.
Sementara itu, jumlah korban tewas di Israel tercatat sekitar 1.200 orang, menurut angka resmi.
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
![Hamas dan Kepala Intelijen Mesir Diskusikan Perundingan Gencatan Senjata Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh. (Foto: albalad.co)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/ismail-haniyah-1.jpg)
Hamas dan Kepala Intelijen Mesir Diskusikan Perundingan Gencatan Senjata
1 Juli 2024 08:30 WIB
![KY Bakal Periksa 3 Hakim Kasus Gazalba Saleh: Fahzal Hendri, Rianto Adam Pontoh dan Sukartono Komisi Yudisial (Foto: Dok MI/Aswan)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/komisi-yudisial.webp)
KY Bakal Periksa 3 Hakim Kasus Gazalba Saleh: Fahzal Hendri, Rianto Adam Pontoh dan Sukartono
26 Juni 2024 18:06 WIB
![KPK Klaim Tunggu Hasil Pemeriksaan Hakim Kasus Gazalba Saleh di KY dan MA Gazalba Saleh (Foto: Dok MI)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/gazalba-saleh-hakim-agung-nonaktif.webp)
KPK Klaim Tunggu Hasil Pemeriksaan Hakim Kasus Gazalba Saleh di KY dan MA
25 Juni 2024 23:57 WIB