Pemerintah Upayakan Evakuasi Tiga WNI Relawan RS Indonesia dari Gaza
![Reina Laura](https://monitorindonesia.com/images/avatar-placeholder.jpg )
![Pemerintah Upayakan Evakuasi Tiga WNI Relawan RS Indonesia dari Gaza Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Palestina. [Foto: ANTARA/HO-MER-C/pri]](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/1da14401-e5ab-44e0-85a3-f3557044a613.jpg)
Jakarta, MI - Kementerian Luar Negeri berkoordinasi dengan KBRI Kairo dan KBRI Amman sedang mengupayakan evakuasi tiga WNI, relawan Rumah Sakit (RS) Indonesia dari Jalur Gaza, menuju Mesir.
“Evakuasi akan kita upayakan secepatnya,” kata Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu Judha Nugraha melalui, Kamis (23/11).
Berdasarkan informasi dari MER-C, organisasi kemanusiaan yang menaungi Fikri Rofiul Haq, Reza Aldilla Kurniawan, dan Farid Zanzabil Al Ayubi, ketiga relawan Indonesia itu, kini telah dievakuasi dari RS Indonesia yang terletak di Gaza utara ke Gaza selatan.
Di Gaza selatan, mereka masih menunggu untuk bisa dievakuasi keluar dari Gaza, menuju pintu Rafah yang berbatasan langsung dengan Mesir.
Menurut Judha, sama seperti dua kali evakuasi WNI sebelumnya, proses evakuasi warga negara asing dari Gaza tidak mudah karena harus melibatkan banyak pihak.
Sebelum diizinkan keluar dari Gaza, warga negara asing termasuk WNI, harus dimasukkan namanya dalam daftar evakuasi yang telah diperiksa dan disetujui oleh otoritas Mesir, Israel, dan Palestina.
“Prosesnya memang kompleks, tetapi akan kita upayakan,” ujarnya.
Dia menyebut, bahwa proses evakuasi akan memanfaatkan jeda kemanusiaan yang telah disepakati antara Israel dan kelompok Hamas Palestina, meskipun belum jelas kapan kesepakatan itu akan efektif berlaku.
Lebih lanjut, Judha menjelaskan bahwa semula ketiga relawan WNI itu menyatakan tidak mau dievakuasi dari Gaza, karena ingin melanjutkan kerja kemanusiaan mereka di daerah kantong tersebut.
“Namun, mengingat situasi konflik yang semakin memburuk, mereka akhirnya memutuskan untuk dievakuasi. Kemlu berkoordinasi dengan pihak MER-C Jakarta segera merespons permintaan tersebut,” jelasnya.
Dia pun memastikan, bahwa ketiga WNI itu dalam kondisi aman dan sehat, dan sudah bisa dihubungi kembali oleh pihak Indonesia setelah sebelumnya, dilaporkan hilang kontak sejak 18 November.
Proses evakuasi tiga relawan MER-C dari RS Indonesia di Gaza utara dilakukan, menyusul serangan roket Israel terhadap RS Indonesia, pada Senin (20/11).
Serangan itu menewaskan 12 korban, dan menyebabkan sejumlah orang lainnya luka-luka.
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
![Hamas dan Kepala Intelijen Mesir Diskusikan Perundingan Gencatan Senjata Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh. (Foto: albalad.co)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/ismail-haniyah-1.jpg)
Hamas dan Kepala Intelijen Mesir Diskusikan Perundingan Gencatan Senjata
1 Juli 2024 08:30 WIB
![KY Bakal Periksa 3 Hakim Kasus Gazalba Saleh: Fahzal Hendri, Rianto Adam Pontoh dan Sukartono Komisi Yudisial (Foto: Dok MI/Aswan)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/komisi-yudisial.webp)
KY Bakal Periksa 3 Hakim Kasus Gazalba Saleh: Fahzal Hendri, Rianto Adam Pontoh dan Sukartono
26 Juni 2024 18:06 WIB